PURWADADI-Enam warga di Desa Purwadadi Barat Kecamatan Purwadadi, terjangkit DBD. Warga berinisiatif melakukan kerja bakti guna membasmi sarang-sarang nyamuk.
Warga Dusun Babakan Conto, Desa Purwadadi Barat, sekaligus Ketua RT, Junaedi menyebut, keenam warganya kini masih dalam perawatan di RSUD Subang, sebagai upaya pencegahan sekaligus pemberantasan nyamuk yang menjadi penyebab demam berdarah maka dia bersama warga lainnya melakukan kerja bakti.
“Sasaran dari kerja bakti ini membersihkan segala apapun yang berpotensi menjadi sarang nyamuk, baik itu sampah, gorong-gorong. Ya apapun lah, dan memberikan sosialisasi pada warga agar menguras bak mandi, dikhawatirkan terdapat jentik nyamuk,” jelasnya.
Bahkan dia juga mengaku sudah menindaklanjuti kejadian yang menimpa warganya tersebut dengan melapor pada intansi terkait, untuk kemudian diadakan penyemprotan. Kejadian tersebut diakui Kadinkes Kabupaten Subang, dr Nunung Syuhaeri. Menurutnya, jika DBD memang menjadi salah satu penyakit yang saat ini juga sedang banyak menjangkiti warga Subang.
“Bulan kemarin ada yang meninggal, saya tak hafal jumlahnya. Meski tidak banyak, yang jelas ada yang meninggal,” katanya.
Dia berpesan, agar masyarakat senantiasa menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Dr Nunung menyebut bahwa DBD disebabkan oleh virus Dengue, ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti dan aedes. Untuk mencegahnya, dapat dilakukan melalui kegiatan menguras, menutup dan memanfaatkan kembali barang bekas, plus mencegah gigitan nyamuk (3M plus). “Cara paling efektif memang dengan pola hidup sehat,” pungkasnya.(idr/vry)