SUBANG-Forum Tenaga Honorer Madrasah Indonesia (FTHMI) Kabupaten Subang mengingatkan Pemda Subang akan komitmen mensejahterakan guru madrasah. Dengan adanya Covid-19 ini, FTHMI meyakini Pemda Subang tidak akan melakukan pemangkasan anggaran bantuan hibah untuk guru honorer madrasah.
Ketua FTHMI Kabupaten Subang, Saepul Hakim mengatakan, Pemda Subang telah menganggarkan sebesar Rp1,7 miliar untuk 2 ribu orang lebih honorer guru madrasah di tahun 2020. “Kami berharap jangan sampai anggaran untuk guru honorer madrasah dihilangkan karena kondisi Covid-19 hari ini, kalau dihilangkan jelas itu sangat berdampak kepada kami,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres.
Saepul menyampaikan, terus melakukan komunikasi dengan Pemda Subang untuk memastikan bahwa bantuan untuk guru honorer madrasah tidak terganggu dengan adanya Covid-19.
Dia mengatakan, guru honorer madrasah mendapat bantuan sebesar Rp100 ribu per bulan. Besaran bantuan tersebut sama dengan tahun sebelumnya, tidak ada kenaikan. “Besarannya per orang sebesar Rp100 ribu per bulan,” katanya.
Dia mengatakan, hingga saat ini bantuan tersebut belum dicairkan. Dia mendapat kabar pencairan baru akan dilakukan pada triwulan ketiga. “Sekarang belum ada pencairan, dapat kabar nanti triwulan ketiga,” ujarnya.(ysp/sep)