SUBANG-KASBI Subang memperingati Hari Buruh Sedunia (May Day) yang jatuh hari ini, 1 Mei 2020, di perempatan Wisma Karya Subang. Peringatan tetap dilakukan walaupun di tengah wabah pandemi Covid-19 yang sedang terjadi.
Tentunya aksi kali ini sangat berbeda dari biasanya. Biasanya mengerahkan massa aksi yang sangat banyak, kali ini hanya menghadirkan beberapa perwakilan dari anggota KASBI dari masing-masing pabrik.
Aksi ini dihadiri kurang lebih 40 orang anggota. Dimana selain aksi dengan massa yang sedikit, aksi kali ini juga para peserta aksi melakukan sosial distancing dan menggunakan masker sesuai pencegahan protokol kesehatan.
Sekretaris Umum KASBI Subang, Rahmat Saputra mengatakan, dalam aksi tersebut ada sejumlah tuntutan.
KASBI tetap menolak dan meminta agar omnibuslaw dibatalkan. Mereka juga meminta agar pemerintah fokus tangani Covid-19.
“Kami juga menolak adanya PHK di tengah pandemi Covid-19,” katanya kepada Pasundan Ekspres.
Tuntunan KASBI lainnya yaitu agar perusahaan membayar upah penuh bagi buruh yang diliburkan perusahaan, THR buruh dibayar 100 persen tanpa penundaan hingga meminta agar dioptimalkan kerja Dinas Tenaga Kerja dan pengawas Tenaga Kerja menyelesaikan kasus buruh akibat dampak Covid-19.
“Penting juga meindungi buruh dan rakyat dari pandemi Covid-19,” katanya.
Selain aksi menyampaikan tuntutan, aksi hari ini juga sebagai bentuk KASBI Subang peduli terhadap wabah Covid-19, KASBI Subang membagikan masker dan makanan bagi pengendara.(ysp/ded)