PURWAKARTA – Kabar penyebaran Virus Covid 19 kembali menggegerkan warga Purwakarta. Kali ini, Gedung Badan Pendapatan Daerah Purwakarta harus di isolasi menyeluruh ( Lock Down ).
Upaya Lock Down tersebut dilakukan usai diperoleh kabar jika kantor yang melayani pembayaran pajak tersebut, terkonfirmasi didatangi oleh dua warga yang diduga berstatus Positif Covid 19, Rabu ( 27/07).
Ditinjau ke lokasi pada pukul 13:30 WIB kantor pelayanan pendapatan yang beralamat di Jl. Surawinata No.30 A, Nageri Tengah, Kecamatan Purwakarta ditutup untuk umum. Sejumlah staf yang biasa melayani penerimaan pajak di gedung pelayanan pun menutup pintu masuk dengan bertuliskan akan dilakukan penyemprotan Disinfektan.
Tidak nampaknya pegawai di kantor tersebut dan hanya menyisakan beberapa staf jaga, mengindikasikan jika kantor Bapenda Purwakarta tidak steril.
Bahkan, sejumlah pejabat pimpinan Bapenda dikabarkan telah meninggalkan gedung sejak pagi.
“Kepala badan tidak ada ditempat, pimpinan pejabat lain juga sudah meninggalkan tempat,” ujar salah satu staf jaga yang berhasil diwawancara dilokasi.
Hingga berita ini ditulis, belum diperoleh kabar pasti dari pihak Bapenda Purwakarta terkait kabar diatas.
Namun diketahui bahwa, kantor Bapenda Purwakarta kedatangan dua pegawai swasta yang diduga terkonfirmasi Positif Covid 19. (red)