Jalur C2AM5 Penuh Tantangan, Banyak Diminati Goweser

0 Komentar

“Yang jelas sih awalan aja lumayan cape, karena nanjaknya dorong sepeda lumayan panjang kurang lebih sekitar 500 meter naik ke atas dorongnya. So far udah oke banget sih, pemandangannya kayaknya saya yakin semua anak sepeda gunung emang doyannya di hutan jadi inilah hidup yang kita cari selama ini,” ungkap goweser asal Cibubur, Jakarta Kurniawan disela-sela istirahatnya.

Gowes Milangkala Bima Sakti ke 5 Berhadiah Motor

Sementara itu, ribuan goweser meriahkan Milangkala Bima Sakti yang ke 5 tahun yang berlangsung di Desa Bojongkeding Kecamatan Tambakdahan, Minggu (30/8). Dengan panjang track sekitar 12 KM mengitari Desa Bojongkeding, Sukatani dan Bojonegara.
Dari panjang track itu para goweser dari sejumlah kulomunitas sepeda melintasi pesawahan, kebun mangga dan pemukiman masyarakat di tiga desa itu.
Panitia tidak hanya menyedian hadiah menarik dan door frize dengan hadiah utama 1 unit sepeda motor. Tetapi para goweser itu disiapkan hidangan makan pagi dan siang hari secara prasmanan.
Ketua Panitia Miangkala Bima Sakti ke 5 mengucapkan terimakasih atas kehadiran peserta gowes dan pihak yang mendukung terselenggaran acara gowes ini hingga tuntas. “Terimakasih atas kehadirannya, semoga tahun depan hadiahnya lebih banyak lagi,” katanya.
Sementara itu Ketua DPC KSI (Komite Sepeda Indonesia) Kabupaten Subang H. Fuad usai acara gowes milangkala Bima Sakti ke 5 itu, mengatakan, setelah sedikit meredanya covid 19 ini, animo goweser dari seluruh penjuru daerah di Kabupaten Subang dan sekitarnya cukup tinggi, dimana terlihat mereka sangat antusias ikut dalam event gowes di wilayah Kabupaten Subang.
Dia pun mengucapkan selamat ulang tahun ke 5 Bima Sakti semoga lebih bagus dan lebih banyak lagi hadiahnya di tahun mendatang.(idr/dan/sep)

Laman:

1 2
0 Komentar