KARAWANG-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang melakukan persiapan penerimaan pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Karawang periode 2020-2025. KPU membagi tiga sektor untuk menerima rombongan balon, partai pengusung dan juga para pendukung, masing-masing di tempat berbeda. Sebanyak 200 personel Polri disiagakan di sekitar KPU untuk mengamankan massa yang diprediksi bakal membeludak saat pendaftaran.
“Kami sudah melakukan persiapan untuk menerima pendaftaran balon yang dimulai 4 hingga 6 September ini. Kamj juga sudah mengundang instansi lain dari unsur Polri, TNI, Pemkab dan juga kejaksaan untuk membicarakan persiapan ini,” kata Ketua KPU Karawang, Miftah Farid di ruangannya, Rabu (2/9).
Menurut Miftah, selama pendaftaran KPU memberlakukan protokol kesehatan secara ketat. Masing-masing pasangan calon hanya dibolehkan masuk sektor I diruang pendaftaran sebanyak 16 orang yang terdiri dari pasangan balon, LO, atau perwakilan tim suksesnya. Sedangkan sektor II di halaman KPU terdiri dari partai pengusung calon sebanyak 20 orang. sektor III untuk pendukung atau di luar pagar KPU yang jumlahnya diperkirakan lebih banyak lagi.
“Kita sudah membagi tiga sektor untuk menampung rombongan pasangan balon bupati dan wakilnya. Tapi kami akan lebih fokus di dua sektor yang berada di dalam KPU. Sedangkan untuk mereka yang berada di luar halaman KPU kita himbau tetap menjaga protokol kesehatan,” katanya.
Untuk menjaga keamanan pihak KPU sudah berkoordinasi dengan Polri dan sesuai kebutuhan dibutuhkan 200 personel Polri. “180 personel dari Polres ditambah 20 personel Brimob. Jadi seluruhnya ada 200 personel yang akan berjaga di KPU,” katanya.(aef/vry)
Tiga Sektor Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Karawang
Sektor I
di ruang pendaftaran
16 orang terdiri dari pasangan balon, LO, atau perwakilan tim suksesnya
Sektor II
di halaman KPU
20 Orang terdiri dari partai pengusung calon
Sektor III
di luar pagar KPU
Pendukung yang jumlahnya diperkirakan lebih banyak