Harrison selalu mengusung tema jaminan kesehatan yang diprakarsai Presiden Barack Obama dulu. Graham sebaliknya.
Menurut analis di Amerika, ada 7 dapil yang kini siap terbalik. Yang selama ini selalu dikuasai Republik terancam pindah ke Demokrat. Semua gara-gara Trump. Termasuk di Arizona, Maine, North Carolina, dan bahkan Alabama.
Kalau sampai ada lima dapil saja yang kursi Republiknya pindah ke Demokrat, DPR dan Senat di tangan Demokrat.
Dalam posisi seperti itu, kalau pun Trump terpilih, ia tidak akan bisa menggoalkan sebuah omnibus law. Program lainnya pun akan macet. Amerika akan kian ruwet
Tapi Trump tetap ngotot. Hari ini (WIB) Trump akan mengadakan aksi tunggal di Gedung Putih. Tentu ia dikecam oleh yang biasanya itu. Terutama karena hari ini kan baru hari ke-10 setelah Trump dinyatakan terkena Covid-19. Secara protokol pandemi ia masih harus karantina.
Tapi Trump tidak kurang akal. Itulah untungnya incumbent. Yang penting ia bisa tampil –kampanye terselubung yang terang-terangan.
Trump tetap mengundang banyak orang ke Gedung Putih. Mereka disediakan tempat duduk di taman. Trump sendiri akan tampil di balkon Gedung Putih –di atas para undangan.
Ini teater tunggal yang menarik. Trump bisa tampil seperti cara Paus tampil di balkon Vatikan.
Dari balkon itulah Trump akan pidato. Temanya: hukum dan ketertiban untuk unjuk rasa yang damai.
Janganlah dipersoalkan relevansi pidatonya dengan problem kenegaraan. Namanya saja kampanye terselubung.
Hampir pasti Trump akan bicara tentang bahaya ekstrem kiri. Yang terbukti selalu membuat kerusuhan, kekerasan dan penjarahan. Dari sini ia akan mengarahkan opini bahwa Joe Biden adalah orang kiri. Bahaya. Bikin rusuh.
Tentu Trump juga akan bicara soal pulihnya kesehatannya –dalam waktu yang begitu cepat. Pemimpin, dalam benaknya, tidak boleh kelihatan sakit.
Sebelum ini pun Trump sudah memberikan wawancara dengan host radio aliran kanan yang sangat disukainya: Rush Limbaugh. Yang pendengarnya sampai 20 juta orang. Yang fanatik dengan kulit putih dan konservatisme. Yang di umurnya kini 69 tahun sudah empat kali kawin. Yang tahun lalu dianugerahi bintang tertinggi untuk orang sipil: Medali Kebebasan. Yang memberi anugerah adalah Presiden Trump sendiri.