PAMANUKAN-Banjir di wilayah Pantura Subang, terutama Pamanukan belum bisa terkendali. Petugas penyalamat masih melakukan evakuasi warga. Kebutuhan pokok warga menjadi perhatian pemerintah.
Kepala Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Pasar (DKUPP) Dadan Kurnianudin memerintahkan UPTD dan mantri pasar untuk memonitor kondisi pasar. Saat ini kata Dadang, secara umum pasar di wilayah Pantura masih bisa beroperasi, kecuali di pasar PTC Pamanukan.
“Secara umum pasar di Pantura masih bisa operasi. Kecuali di pasar PTC Pamanukan yang diisi 70 pedagang. Sedangkan pasar Ciasem terdampak banjir karena pasar berada di bawah permukaan jalan dan kondisi pasar sudah tua, banyak kios yang kosong,” jelas Dadang, Senin (8/2).
Baca Juga:Banjir Pantura Makin Gawat, Petugas Kesulitan Evakuasi karena Arus DerasBanjir 2014 Kembali Terulang: Jalur Pantura Lumpuh, Jalan seperti Sungai
Namun demikian, Dadang memprediksi banyak pedagang yang memilih tidak berjualan karena rumahnya terdampak banjir. Hanya saja, Dadang memastikan kebutuhan pokok warga masih bisa aman jika jalur distribusi tidak terganggu.
“Pedagang memang banyak yang tidak jualan karena rumahnya kebanjiran. Kebutuhan pokok aman sepanjang distribusi tidak terganggu untuk waktu yang panjang. Kemungkinan suplai sayuran agak terhambat terutama yang berasal dari arah Bandung, Cirebon dan Indramayu,” pungkasnya.(red)