PURWAKARTA – Ratusan warga Desa Cibingbin, Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta mengalami gejala keracunan diduga usai menyantap hidangan pada suatu hajatan, Rabu (24/2).
Diketahui ratusan korban mulai anak-anak hingga orang dewasa terus berdatangan ke puskesmas setempat untuk mendapat perawatan medis.
Kapolres Purwakarta AKBP Ali Wardana melalui Kapolsek Kiarapedes, Iptu Hermawan mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari warga Desa Cibingbin banyak yang mengalami sakit dengan gejala mual, pusing, muntah dan diare.
Baca Juga:Ketua Koperasi SMR Joi Kahar Borong Buku Dr Aqua Dwipayana  Pasangan yang Seperti Ini Jarang Berhubungan Seks, Ini Penyebabnya
“Setelah ditelusuri muncul dugaan ternyata semuanya memberikan keterangan yang sama, bahwa keluhan terjadi setelah mengonsumsi makanan dari hajatan warga,” ucap Hermawan, saat dihubungi melalui gawainya, Rabu (24/2).
Dijelaskannya, ada sebanyak 117 orang kasus keracunan makanan. Di mana empat orang dirujuk ke Puskesmas Wanayasa dan tiga orang dirujuk ke Puskesmas Darangdan.
“Dugaan awal, peristiwa keracunan ini terjadi usai warga menyantap makanan di hajatan. Saat ini, kami sedang berkoordinasi dengan Polres Purwakarta untuk tahap penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Purwakarta H Aming meninjau langsung kondisi warga Desa Cibingbin, Kecamatan Bojong yang mengalami musibah keracunan massal.
“Pagi ini saya meninjau langsung kondisi warga yang keracunan. Saya berpesan kepada seluruh korban dan keluarga agar tabah menerima musibah ini. Mari kita berdoa semoga semua korban dapat pulih kembali dan kita semua senantiasa dilindungi dari marabahaya,” kata H Aming melalui akun instagramnya.(add/ded)