Pada dasarnya, Miss Ranny sebagai pemimpin lembaga pendidikan tersebut masih belum menemukan cara efektif untuk mencari solusi masalah ini. Namun, Miss Ranny kemudian mengemukakan, bahwa, “ Setidak tidaknya kegiatan KBM berjalan. Anak anak perlu tetap belajar supaya tidak ketinggalan. Sambil berjalan kita akan pikirkan lagi bagaimana solusi baik dalam menyelesaikan masalah ini.” Ujarnya.
Namun, dalam pengamatan penulis, Lembaga Yayasan Pendidikan Smart Club sudah cukup berhasil menjalankan Kegiatan Belajar dan Mengajar dengan efektif secara daring maupun luring. Siswa yang dibatasi di kedua sistem memudahkan guru dalam melaksanakan kegiatan dan membuat kondusifitas di kelas. Sementara, dalam kegiatan luring, guru yang mengajar bisa menerapkan protokol kesehatan yang baik dan benar.(*)