Harga dan Stok Sembako di Karawang Aman

Harga dan Stok Sembako di Karawang Aman
DEDI SATRIA/PASUNDAN EKSPRES TRANSAKSI: Meski harga naik, masyarakat tetap membeli daging sapi demi merayakan munggahan menyambut awal ramadhan.
0 Komentar

KARAWANG-Pemerintah Kabupaten Karawang melakukan inspeksi mendadak (sidak) ketersediaan dan harga bahan pokok di sejumlah pasar tradisional dan pasar modern, diantaranya di Pasar Johar dan Lotte Mart, Senin (12/4).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Karawang, H A Suroto mengatakan H-1 puasa Ramadhan 1442 H ketersediaan bahan pokok relatif aman meski ada kenaikan harga untuk beberapa komoditas seperti sayur mayur, daging dan telur. “Kenaikannya tidak signifikan, masih batas kewajaran antara 5-20%. Kenaikan harga ini sudah umum terjadi setiap tahunnya karena permintaan barang juga melonjak,” ujar H A Suroto.

Dia menambahkan, untuk pendistribusian sembako ke sejumlah pasar tradisional hingga saat ini tak ada kendala. Dan warga atau masyarakat tak perlu khawatir kalau tidak tercukupi kebutuhan pangannya. “Ketersediaan pangan sangat mencukupi, karenanya masyarakat tak perlu membelanjakan uangnya secara berlebihan untuk melakukan stok pangan di rumah. Tindakan ini justru akan membuat kenaikan harga cukup tinggi. Belanja hanya sesuai dengan kebutuhan saja,” katanya.

Baca Juga:Masjid Agung Baing Yusuf Sambut Ramadhan, Semprot Disinfektan dan Pasang Tanda Jaga JarakTak Ingin Terkendala Saat Terima Bantuan, Warga Diminta Aktif Untuk Memperbaharui Data Kependudukan

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pangan (Dipangan) Karawang, Ir Kadarisman mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi jauh hari sebelumnya soal ketersediaan pangan ini. Dinas Pangan telah melakukan koordinasi dengan pihak produsen dan distributor untuk pemenuhan kebutuhan pangan bagi masyarakat Karawang di bulan puasa dan Idul Fitri. “Kami juga telah mengantisipasi kemungkinan lonjakan harga di jelang Idul Fitri. Sebab, memasuki H-7 tingkat kebutuhan tinggi. Dan H+7 idul fitri juga banyak pedagang masih berlebaran dan meliburkan dagangannya,” ungkap Kadarisman.

Dia juga menambahkan, pihaknya telah menerjunkan tim untuk memantau pergerakan ketersediaan pangan dan harga di sejumlah pasar tradisional dan modern. “Sudah kami terjunkan tim khusus pemantau kebutuhan pangan di sejumlah pasar tradisional. Ada 13 pasar tradisional dan modern yang jadi pantauan kami di Karawang. Jika nantinya perlu dilakukan operasi pasar, maka akan kami lakukan,” tutupnya.(ddy/sep)

 

0 Komentar