SUBANG – Larangan Mudik, Pengusaha SPBU Subang Pasrah. Jumat ( 16/4 ) Berkenaan dengan Himbauan Pemerintah dalam Libur Lebaran 2021 dimana Masyarakat di larang mudik, para Pengusaha SPBU ( Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum ) Subang mengaku pasrah, jika nantinya penghasilan penjualan Bahan Bakar menurun akibat larangan mudik tersebut.
Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas ( Hiswana Migas ) DPC Subang Teddi Aditia Rachman mengatakan, ada sebanyak 32 unit SPBU di Kabupaten Subang,dan biasanya pada musim mudik lebaran , adalah masa panen para pengusaha SPBU dikarenakan aktivitas masyarakat berkendara sangat tinggi dalam penggunaan bahan bakar ” Musim Mudik dan libur Lebaran, sebenarnya penjualan bahan bakar meningkat ” Ujarnya
Dijelaskan Teddi, pada musim mudik lebaran tahun 2020 saja, sebesar 30-50 persen penjualan bahan bakar di SPBU – SPBU Kabupaten Subang anjlok. maka dari itu para pengusaha SPBU yang notabene merupakan anggota Hiswana Migas tersebut, pasrah jika kondisi terjadi lagi di mudik lebaran 2021.” Hanya bisa pasrah , jika memang kondisi penjualan bahan bakar anjlok lagi seperti musim mudik tahun 2020 ” Paparnya
Teddi menyampaikan, berkenaan dengan larangan mudik tahun 2021 tersebut pihak nya langsung berdiskusi dengan para pengusaha – pengusaha SPBU yang ada di Kabupaten Subang. dan harus di sadari kondisi turun – naik penjualan sudah biasa dalam dunia bisnis maka dari itu pengusaha SPBU mencoba menerimanya. ” mereka kan sudah terbiasa dengan kondisi turun naik dalam bisnis.” Katanya ( ygo )