Pasca Lebaran, Pasokan Stabil Harga Terkendali

Pasca Lebaran, Pasokan Stabil Harga Terkendali
0 Komentar

Di beberapa pasar tertentu harga bawang putih, daging ayam dan telur masih bertahan seperti menjelang Hari Raya, karena perbedaan kondisi peningkatan permintaan. Bagi konsumen harga tersebut masih dianggap wajar dan normal. Permintaan yang tinggi di beberapa lokasi menandakan geliat ekonomi yang mulai kembali bangkit seperti sebelum pandemi. Harga sudah mulai kembali normal sejak H+2 Idul fitri dengan selesainya libur lebaran 2021.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan bahwa Distrbusi pangan harus menjangkau ke seluruh daerah secara merata. Oleh karena itu, apabila terdapat kelangkaan pasokan, dia meminta jajarannya untuk mengambil langkah intervensi,

“Kita ingin pastikan bahwa seluruh masyarakat dapat mengakses pangan secara merata, karena itu kita upayakan mendekatkan produsen ke konsumen dengan intervensi ini,” ungkap Mentan SYL.

Baca Juga:Cristiano Ronaldo Kemasi Mobil Mewahnya, Tanda Tinggalkan Juventus?Tim Hukum AHY: Pelaku KLB Ilegal Deli Serdang Kalah Telak 0-4

Kepala BKP Agung Hendriadi dalam keterangannya beberapa waktu lalu mengatakan bahwa intervensi distribusi didasarkan pada pemetaan stok di tiap daerah yang terus dipantau setiap saat,

“Jadi kita punya aplikasi namanya Simonstok (sistem monitoring stok), aplikasi ini membantu kita mengetahui dimana daerah surplus dimana daerah defisit. Sehingga kita bisa segera mengambil kebijakan yang diperlukan,” ujarnya.

Salah satu intervensi distribusi yang baru-baru ini dilakukan adalah memfasilitasi distribusi jagung dari daerah sentra di Nusa Tenggara Barat ke wilayah sentra peternak layer yang membutuhkan yaitu di Kendal dan Blitar.

“Pasokan jagung akan didatangkan dari berbagai wilayah di NTB, seperti Kabupaten Dompu, Bima, dan Sumbawa Barat. Sebanyak 308 ton telah terkirim pada 16 Mei 2021. Ditargetkan sebanyak 500 ton akan tiba di Blitar dalam waktu dekat,” terang Risfaheri.

Selain itu, intervensi distribusi melalui Pasar Mitra Tani juga dilakukan dalam bentuk pemberian fasilitas free ongkir bagi pemesan secara daring.

“Jadi kita berikan promo free ongkir untuk pemesanan bahan pangan melalui Pasar Mitra Tani dan aplikasi Grabmart, ini untuk membantu menstabilkan harga di masyarakat. Jadi masyarakat punya referensi jika menginginkan pangan yang murah dan berkualitas bisa pesan di Pasar Mitra Tani,” pungkasnya.(eko)

Laman:

1 2
0 Komentar