SUBANG-Forum Masyarakat Jasa Konstruksi Kabupaten Subang aktif menjalin koordinasi dengan berbagai pihak. Teranyar, forum ini melakukan audiensi dengan DPRD Kabupaten Subang. Audiensi tersebut dilakukan dalam rangka menyampaikan berbagai ide dan gagasan mengenai persoalan jasa kontruksi dan keinginan turut serta dalam pembangunan di Subang.
Koordinator Forum Masyarakat Jasa Konstruksi Kabupaten Subang, Dadang Supriadi SIP menyampaikan kepada Anggota DPRD Subang agar Forum Masyarakat Jasa Konstruksi Kabupaten Subang dibina oleh pemangku kebijakan.
“Kami juga mendesak agar segera membentuk Lembaga Forum Masyarakat Jasa Konstruksi Kabupaten Subang secara permanen. Misalnya di dalamya terdapat berbagai unsur mulai dari DPRD (komisi terkait), PUPR, akademisi, adbang, Asda II dan aparat penegak hukum dan pelaku pengusaha dan praktisi,” jelasnya kepada Pasundan Ekspres, Minggu (30/5).
Baca Juga:Motif Pembunuhan Wanita Tanpa Busana di Hotel TerungkapCara Meminta Maaf Pada Anak Kecil dengan Bijaksana
Dalam kesempatan audiensi itu, pelaku pengusaha jasa konstruksi mempertanyakan anggaran belanja langsung yang dialokasikan ke PUPR untuk infrastruktur fisik. “Kami juga menyampaikan untuk meminta penyederhanaan proses mekanisme lelang/tender yang tidak njelimet mengada-ada dan ribet yang tidak sesuai aturan,” bebernya.
Dia mengatakan, pihaknya mempertanyakan mekanisme dan acuan pendistribusian paket pekerjaan dan meminta pembagian proporsional normatif untuk anggota-anggota asosiasi secara adil dan merata. “Kami mengusulkan mendatangkan LKPP selaku pihak yang punya otoritas dan kompetensi di bidang pengadaan barang dan jasa, untuk pencerahan aturan-aturan yang terkait dan dimaksud guna terhindar dari polemik dan risiko-risiko persoalan hukum,” ujarnya.
Forum Masyarakat Jasa Konstruksi Kabupaten Subang juga memohon untuk difasilitasi mediasi untuk duduk bersama berdiskusi mencari solusi dengan PUPR dan pihak terkait dengan jasa konstruksi.
Sementara itu, Forum Masyarakat Jasa Konstruksi Kabupaten Subang mengapresiasi kepada Ketua DPRD H Narca Sukanda, Ketua Komisi III Dang Agung, Sekretaris Komisi Masroni dan Anggota Komisi Moch. Julian Robert yang menerima audiensi Selasa (25/5) lalu.(opl/ysp)