SUBANG-Ketua DPRD Subang, H Narca Sukanda angkat bicara mengenai persoalan penumpukan sampah akhir-akhir ini. Menurutnya, penumpukan sampah ini sebagai konsekuensi dari transisi pemindahan TPA dari Panembong ke Jalupang.
DPRD Subang telah meminta kepada Bupati Ruhimat untuk mengatasi persoalan sampah itu. DPRD memberi dukungan solusi penanganan sampah dari aspek penganggaran.
Politisi PDIP itu menyetujui penggunaan anggaran tak terduga untuk menyewa kendaraan pengangkut sampah dari pihak ketiga. Menurutnya, upaya itu sebagai solusi jangka pendek mengatasi penumpukan sampah.
Narca menyebut, penggunaan anggaran tak terduga untuk menyewa kendaraan tersebut sudah tepat. Sebab, persoalan sampah ini masuk dalam kategori bencana.
“Persoalan sampah ini masuk kategori bencana, sehingga sangat mendesak untuk segera diatasi,” ungkapnya dalam wawancara telepon bersama Pasundan Ekspres, Rabu sore (2/6).
Dia menyebutkan, pemindahan TPA ke Jalupang tidak masuk anggaran di tahun 2021. Sehingga pada akhirnya, memilih menggunakan dana tak terduga.
“Bila perlu nanti di anggaran perubahan kita dorong untuk pengadaan mobil angkutan sampah. Tahun depan pun kita tambah lagi angkutan sampah,” kata Narca menyampaikan solusi jangka panjang penumpukan sampah.
Narca menyebut sudah melakukan komunikasi dengan Bupati Ruhimat mengenai persoalan sampah. DPRD meminta agar persoalan sampah segera diatasi.
Mengenai adanya kritikan penanganan sampah, kata Narca, merupakan hal lumrah. Kritikan tersebut harus dianggap kritik membangun untuk perbaikan ke depannya.
“Wajar kalau ada kritik dari masyarakat, kita harus menerima. Terpenting, ada solusi konkrit yang dilakukan,” katanya.
Secara pribadi, Narca mengaku sudah menemui petugas kebersihan. Dia mendengar langsung bahwa dampak pemindahan TPA ke Jalupang membuat sampah menumpuk, karena jumlah armada yang kurang.
“Saya dengar langsung dari petugas di lapangan, memang kekurangan armada pengangkut sampah. Jadi kita akan berusaha untuk menambah jumlah armada,” jelasnya.(ysp/vry)