”Terjadi pengurangan lokasi yang direvitalisasi, InsyaAllah selesai tahun ini,” ujarnya.
Yusep menambahkan, meski sedang dilakukan revitalisasi, namun tetap terbuka untuk peziarah. Karena lokasi ziarah, kawasan tersebut tidak pernah ditutup seperti tempat wisata lainnya. Namun pengunjung yang berniat ziarah memang berkurang.
Usai direvitalisasi, banyak infrastruktur yang berkembang. Jika dulu sekadar wisata ziarah, ke depan bisa ramah untuk dikunjungi keluarga. (rc/ded)