Alhamdulillah, Anak-anak Jadi Yatim Piatu Akan Mendapat Perhatian dari Pemda

Alhamdulillah, Anak-anak Jadi Yatim Piatu Akan Mendapat Perhatian dari Pemda
YUGO EROSPRI/PASUNDAN EKSPRES KASIH SAYANG: Kepala DP2KBP3A Kabupaten Subang Dra Nunung Suryani MSi bersama buah hatinya. Nunung memperkirakan ada ratusan anak jadi yatim piatu.
0 Komentar

SUBANG-Dinas Pengendalian Penduduk, KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Subang memperkirakan ada ratusan anak menjadi yatim piatu karena orang tuanya meninggal terkonfirmasi positif Covid-19.

Pemda Subang tak akan tinggal diam melihat banyak anak-anak menjadi yatim piatu. Pemda akan berusaha agar hak anak-anak tersebut tetap diperoleh.

Kepala DP2KBP3A Kabupaten Subang Dra Nunung Suryani MSi mengatakan, anak-anak yang menjadi yatim piatu harus diberikan pemahaman, perlindungan dan harus diperhatikan segala kebutuhannya oleh negera.

Baca Juga:Relaksasi, Triple Untung Plus Bebas Sekarang Denda Pajak Kendaraan BermotorSetiap Hari 26.000 Lebih Warga Karawang Tervaksinasi

“Ini tugas kita semua dan negara,” ungkapnya dihubungi melalui telepon, Rabu (11/8).

Nunung menjelaskan, saat ini sedang mendata anak-anak yang ditinggalkan orang tuanya karena Covd-19. Anak- anakyang sudah berstatus yatim piatu tersebut harus mendapatkan perhatian dan terpenuhi hak-haknya.

Meski dalam proses pendataan, Nunung memperkiraan mencapai ratusan anak-anak yang menjadi yatim piatu.

Menurut Nunung, anak-anak yang ditinggalkan orang tua biasanya pengasuhan dilakukan oleh keluarga terdekat. “Siapapun itu yang mengasuh, hak anak adalah untuk tumbuh dan berkembang serta hak-hak lainnya,” jelasnya.(ygo/ysp)

 

0 Komentar