SUBANG – Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Subang dikukuhkan Bupati Subang, Jumat (13/8).
Upacara Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Subang tahun 2021 berlangsung di Aula Oman Sahroni Pemda Subang.
Upacara pengukuhan tersebut merupakan bagian dari rangkaian prosesi penetapan Paskibraka pada upacara HUT Kemerdekaan RI ke-76 tingkat Kabupaten Subang.
Baca Juga:Posko Jaga Desa Terbukti Tingkatkan Kepatuhan MasyarakatDiduga Mengidap Ganguang Jiwa, Pria Paruh Baya di Purwakarta Nekat Panjat Tower Listrik Tegangan Tinggi
Para personil Paskibraka yang dikukuhkan merupakan hasil penetapan seleksi Calon Anggota Paskibraka Kabupaten Subang Tahun 2021, berdasarkan Surat Keputusan Kadisparpora Nomor: PO.03.01.01/560/Disparpora/2021.
Adapun Seleksi tahap pertama dilaksanakan pada bulan Februari 2021 terhadap 600 peserta yang disaring menjadi 100 orang.
Untuk kemudian dilakukan seleksi tahap akhir yang dilaksanakan pada tanggal 4 April 2021 sehingga terpilih 36 siswa lulus seleksi, 1 orang Paskibraka Jawa Barat dan 35 orang Paskibraka tingkat Kabupaten.
Dalam Upacara tersebut, Bupati mengucapkan kata-kata pengukuhan terhadap 35 orang petugas Paskibraka, yang secara resmi akan menjadi petugas pengibar dan penurun bendera pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76 tingkat Kabupaten Subang.
“Pada hari ini Jumat tanggal 13 Agustus 2021, saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai pasukan pengibar bendera pusaka yang akan bertugas mengibarkan dan menurunkan bendera pusaka pada peringatan ke 76 hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia tingkat Kabupaten Subang pada tanggal 17 Agustus 2021,” kata Bupati.
Usai Upacara Pengukuhan Bupati menyampaikan bahwa di momentum Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 76 tahun, dirinya berharap agar Paskibraka yang baru saja dikukuhkan dapat memiliki rasa penjiwaan yang mendalam terhadap perjuangan dan pengorbanan para pahlawan terdahulu, sehingga tercermin dalam perbuatan sehari-hari.
“Khususnya untuk anak-anak yg baru saja saya kukuhkan, mudah-mudahan bukan hanya hari ini, dan dalam rangka menurunkan dan menaikan bendera agar bisa menjiwai hikmah perjuangan masa lalu,” tukas Bupati (rls/idr)