SERANG– Pengasuh Yayasan Pesantren Darul Irfan Kota Serang Banten Banten, Dra Hj. Umi Kulsum Umayah M.Pd, mendukung lomba ilmiah penulisan artikel tingkat nasional yang diadakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Lomba yang salah satu temanya:: “Hormat bendera dan menyanyikan lagu kebangsaan menurut hukum Islam”, menuai tanggapan beragam dari berbagai kalangan.
Menurut Umi, lomba tersebut justru untuk menguatkan nasionalisme kebangsaan, khususnya dikalangan santri dan masyarakat. Karena sampai hari ini masih banyak warga bangsa yang enggan dan bahkan menganggap bid’ah dan syirik menghormati sang saka Merah Putih ini.
“Menghormati Bendera Merah Putih itu, termasuk bagian dari Cinta Tanah Air. Kita tidak dalam posisi menghormati bendera adalah sebuah kemusyrikan. Namun justru ajaran agama wajib menghormati simbol negara. Sebagai bagian dari Cinta Tanah Air. Dan Cinta Tanah Air adalah sebagian dari iman,” tegas Umi yang juga Kepala MTsn 1 Kota Serang.
Baca Juga:Mahnan: Tak Persoalkan Tema Lomba BPIP “Film US saja selalu”ada Bendera”Kunjungi Jawa Timur, Menteri BUMN dan Dirut BRI Dorong Percepatan Vaksinasi Hingga Pemberdayaan UMKM
Lebih lanjut, Umi menjelaskan, kaum santri, sebagai bagian dari warga bangsa memiliki potensi dan komitmen dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Dan ini sudah terbukti dalam sejarah bagamana para Kiai dan kaum pesantren melakukan perlawanan terhadap para penjajah di negri ini.
“Lomba ini justru akan memperkaya khazanah intelektual wawasan kebangsaan bagi generasi muda yang saat ini semakin digerogoti nilai kebangsaannya, akibat budaya global yang tidak humanis,” terang ibu asli Serang Banten ini.(rls)