Pilih Bertani, Ini Kegiatan Mantan Pegawai KPK yang Dipecat Oleh Pimpinannya

Pilih Bertani, Ini Kegiatan Mantan Pegawai KPK yang Dipecat Oleh Pimpinannya
Pilih Bertani, Ini Kegiatan Mantan Pegawai KPK yang Dipecat Oleh Pimpinannya
0 Komentar

Pilih Bertani, Ini Kegiatan Mantan Pegawai KPK yang Dipecat Oleh Pimpinannya. Mantan Kepala Bagian Perancangan Peraturan dan Produk Hukum pada Biro Hukum KPK Rasamala Aritonang sekarang ini sedang sibuk beraktivitas membantu keluarganya bertani di kampung halaman.

Perihal itu diceritakan oleh mantan penyidik KPK, yang juga dianggap tidak lolos tes wawasan kebangsaan (TWK), yaitu Aulia Postiera.

Lewat akun Twitter miliknya, Aulia mengisahkan perihal kehidupan Rasamala suah berhenti dari lembaga antirasuah tersebut. Tidak lupa, Aulia juga menyertakan dua foto Rasamala yang sedang melakuan aktivitas bertani.

Baca Juga:Atalia Ridwan Kamil Luncurkan Aplikasi Sekoper Cinta, Guna menjangkau lebih banyak perempuan Jabar untuk berdaya, bahagia, dan juaraJaga Pertumbuhan Berkelanjutan, BRI Telah Lakukan Tiga Aksi Korporasi Besar Ini!

Pasca pemecatan 30 September 2021, (Rasamala, red) lebih memilih pulang kampung dan membantu keluarganya bertani,” tulis Aulia pada akun pribadinya di Twitter, Senin (11/10). Dihimpun dari Jpnn.

Aulia menilai Rasamala sebagai anak muda dan pakar hukum yang jenius di KPK serta juga rajin ke gereja.

“Dia termasuk 57 pegawai KPK yang dipecat dengan cara akal-akalan oleh pimpinan KPK,” lanjut Aulia.

Ia menyebut Rasamala adalah orang yang mempunyai banyak prestasi di KPK, salah satunya mendampingi lima pimpinan KPK dalam membahas RUU KUHP dengan presiden di Istana.

“Rasamala merupakan sahabat sekaligus mantan atasan Tigor, yang saat ini ini lebih memilih berjualan nasi goreng,” papar Aulia.

Lebih lanjut lagi, ucap Aulia, keduanya pernah menjadi andalan lembaga antikorupsi pada waktu menghadapi banyaknya pra-peradilan yang diajukan para koruptor sejak 2015.

“Kalau ada yang mau diskusi hukum sekaligus beli jagung hasil panen Bang Rasamala, bisa main-main ke Muara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara,” pungkas Aulia. (Jni)

0 Komentar