SUBANG-Kabar ditolaknya APBD Perubahan (APBD-P) oleh Pemrov Jabar menjadi perhatian mantan Pejabat Subang sekaligus pakar bidang komunikasi Dr. Komir Bastaman. Menurutnya, dalam 20 tahun terakhir belum pernah terjadi APBD Subang ditolak.
“Ya saya lama jadi ASN di Subang, bahkan 20 tahun jadi TAPD belum pernah kajadian seperti ini. Hal ini menandakan bahwa ada komunikasi yang sangat buruk antara eksekutif dengan legislatif,” ujar Komir.
Menurut Komir, komunikasi antara eksekutif dan legislatif sangat penting. Sebab setiap pembahasan anggaran akan dilakukan oleh kedua belah pihak.
Baca Juga:Mantap! Fitur Apple Glasses, Proyeksi Visual Ke Bola MataPernyataan Tegas Elita Tentang APBD Ditolak: Stop Saling Menyalahkan, Evaluasi Kinerja TAPD
“Jika sudah seperti ini jangan saling menyalahkan. Jaga ego masing-masing. Kalau seperti ini kelihatan tidak dewasa. Dewan dan pemerintah harus membangun komunikasi yang setara, solusi bersama, segera konsultasi ke gubernur. Siapa tahu masih ada celah,” pungkas Ketua Yayasan Kutawaringin Subang itu.
Selama menjadi ASN, Komir pernah mengemban sejumlah jabatan. Mulai dari kepala dinas, asisten daerah hingga Plt Sekda Subang.(red)