Jaringan Aktivis ProDemokrasi (ProDEM) Berencana Laporkan Bisnis PCR, Luhut: “Kalau salah kan nanti gampang saja diaudit”

Jaringan Aktivis ProDemokrasi (ProDEM) Berencana Laporkan Bisnis PCR, Luhut: "Kalau salah kan nanti gampang saja diaudit" (foto:ilustrasi tes pcr)
Jaringan Aktivis ProDemokrasi (ProDEM) Berencana Laporkan Bisnis PCR, Luhut: "Kalau salah kan nanti gampang saja diaudit" (foto:ilustrasi tes pcr)
0 Komentar

Pasundan Ekspres – Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menanggapi rencana Jaringan Aktivis ProDemokrasi (ProDEM) yang bakal melaporkan soal bisnis “Polymerase Chain Reaction” (PCR) ke Polda Metro Jaya.
“Kalau salah kan nanti gampang saja diaudit,” jelas Luhut saat menghadiri agenda mediasi dengan aktivitas Haris Azhar di Polda Metro Jaya, Senin (15/11).

Luhut menjelaskan, seluruh elemen masyarakat harus belajar bicara berdasarkan data dan fakta sehingga tidak mengedepankan perasaan atau rumor.

“Kalau orang bicara katanya katanya kan capek capekin aja, hanya untuk mencari popularitas, paling diaudit selesai,” terang Luhut.
Maka dari itu, Luhut menegaskan untuk dilakukan audit terkait persoalan biaya PCR sehingga tidak menjadi polemik berkepanjangan.

Baca Juga:Ajib! Fitur Terbaru Instagram “Text-To-Speech” Mirip TiktokBaru! Fitur Terbaru Whatsapp, Cara Unggah Status Tanpa Dilihat Sebagian Orang

Seperti diketahui sebelumnya, Ketua Majelis Jaringan Aktivis ProDemokrasi (ProDEM) Iwan Sumule menyampaikan informasi akan membuat laporan polisi terkait bisnis pengadaan PCR ke Polda Metro Jaya pada Senin siang.
Aktivis ProDem tersebut akan melaporkan dugaan pelanggaran pidana Pasal 5 ayat 4 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara yang bersih, bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. (Fin/Jni)

0 Komentar