Launching Tim Persikas Subang Untuk Liga 3 Seri 2 Jawa Barat

Tim Persikas Subang yang akan berlaga di Liga 3 Seri 2 Jawa Barat resmi di-launching
VERRY KUSWANDI/PASUNDAN EKSPRES LAUNCHING: Tim Persikas Subang yang akan berlaga di Liga 3 Seri 2 Jawa Barat, resmi di-launching di Pondok Pesantren Radlatul Hasanah, Sabtu (1/1).
0 Komentar

Tim Persikas Subang yang akan berlaga di Liga 3 Seri 2 Jawa Barat resmi di-launching di Pondok Pesantren Radlatul Hasanah, Sabtu (1/1). Singa Subang julukan Persikas Subang, mendapat dukungan dari Pasukan Maung Subang yang dipimpin langsung KH. Mochammad Abdul Mu’min yang disapa Kyai Maung Subang.

Pembekalan mental dan spiritual dari Kyai Maung Subang membakar semangat para pemain Persikas Subang yang akan bertanding di Liga 3 Seri 2 Jabar. Maung Subang merasa memiliki tanggung jawab, Persikab Subang harus jadi ikon Subang.

Menurut Kyai Maung, jika melihat tim sepakbola di Indonesia, Jawa Barat hanya punya satu klub kebangga yaitu Persib Bandung. Ketika Persib Bandung kalah, Jawa Barat tidak ada tim alternatif. Coba di Jawa Timur, ada Arema Malang, Persebaya, Persela Lamongan, Madura United, Deltras Sidoarjo dan yang lainnya. “Bayangkan satu provinsi yang penduduknya lebih sedikit dari Jawa Barat, tetapi punya lima tim. Persikas Subang harus menjadi kebanggan Jawa Barat,” katanya.

Baca Juga:Bangunan Kantor Kecamatan Pusakajaya Segera Ditempati, Tapi Belum Selesai 100 PersenIni Komitmen Kades Muara Kecamatan Blanakan Subang usai dilantik

Melalui sepak bola tidak sedikit pemain asing yang masuk Islam. Maka dari itu, sepak bola itu tidak dilarang oleh agama Islam, bahkan diperintahkan Rasulloh SAW untuk berolahraga. Umat Islam yang kuat lebih dicintai Alloh SWT.

“Baik di dalam dan luar lapang harus punya power. Jangan dikira pesantren tidak gila bola. Kita akan dukung Persikas Subang untuk menjadi kebanggan Jawa Barat. Persikas adalah tim sepak bola yang di-launching di pesantren,” katanya.

Kyai Maung berpesan kepada Tim Persikas Subang, sepak bola bukan hanya sekadar menendang bola. Pertama itu mental, yang tidak meninggalkan solat lima waktu dan membentuk pemain sepak bola yang religius. Kemudian doa dari orang tua, terutama kepada ibu. “Melalui sepak bola, kalian harus bisa menjadi kebanggaan orang tua dan daerah. Kalian harus siap membela Tim Persikas,” katanya.

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Subang Asep Rochman Dimyati berpesan, semua tim Persikas Subang harus fokus dan serius untuk membesarkan olahraga terutama sepak bola. “Kalau kita awali dengan optimis, saya yakin Persikas bukan hanya bangkit, tetapi bisa menjadi juara di Liga 3 Seri 2 Jawa Barat. Mari kita tunjukan kebangkitan Persikas di Jawa Barat,” katanya.

0 Komentar