SUBANG-Kepala Dinas Kesehatan dr. Maxi dikabarkan sudah lama terbaring sakit, hal tersebut dibenarkan oleh salah satu stafnya, Kania.
Menurutnya, dr. Maxi sudah lebih dari satu minggu tidak masuk kerja karena sakit.
“Di sini juga belum ada yang boleh nengok, karena gak boleh. Kabarnya beliau kecapean,” kata Kania saat ditemui Pasundan Ekspres, pada Kamis (13/1).
Baca Juga:Disidak Komisi III, Jawa Satu Power Diberi Waktu Seminggu Perbaiki Jalan Cikalong-CilamayaNgeri!! Ternyata Kualitas udara di Karawang Dimalam Hati Kurang Baik, Ini Penyebabnya
Kendati dalam posisi sakit, namun Kania menyebut beberapa pekerjaan yang berhubungan langsung dengan dr. Maxi seperti tanda tangan, masih dikerjakan sendiri oleh dr Maxi.
“Kalau pelayanan di kita normal sih a tidak ada kendala apapun, karena ada bidang masing-masing dan berjalan normal saja. Kalau ada hubungan langsung dengan bapa seperti tanda tangan, diantarkan langsung, kemarin-kemarin masih bisa, kalau sekarang karena bapa di perawatan di Jakarta jadi belum bisa,” jelasnya.
Semenjak Covid 19 datang menerpa belahan bumi di Subang, nama dr Maxi selalu menghiasi permukaan media masa, gambarnya lalu lalang baik di televisi, koran, atau media cetak yang mengabarkan soal Covid-19 di Kabupaten Subang.
Dia ditunjuk Bupati sebagai Juru Bicara Satgas penanggulangan Covid 19 di Daerah Kabupaten Subang ketika itu, sebelum jadi kepala dinas.
Tak heran, ketika ada kabar dirinya terkapar sakit, banyak perhatian dan doa yang mengalir dari berbagai kalangan untuk kesembuhan dr Maxi. Sebut saja Ketua Aliansi Wartawan Subang, Warlan Putra yang menyampaikam doanya agar dr Maxi bisa kembali pulih dan beraktivitas seperti sedia kala.
“Semoga lekas sembuh, sebagai pejabat yang luwes dan informatif kami sangat merindukan sosok dr Maxi kembali beraktivitas seperti sedia kala,” tukasnya. (idr/ysp)