1.045 Orang Lolos PPPK Guru di Kabupaten Subang, Ternyata Masih Ada Kouta Belum Terisi, Ini Detailnya

1.045 Orang Lolos PPPK Guru di Kabupaten Subang, Ternyata Masih Ada Kouta Belum Terisi, Ini Detailnya
INDRAWAN SETIADI/PASUNDAN EKSPRES Kepala Disdikbud Subang, Tatang Komara
0 Komentar

SUBANG-Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, Tatang Komara mengungkapkan, rekruitmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru di Subang sudah memasuki tahap kedua.

Tatang mengatakan, saat ini sudah terjaring sekitar 1.045 orang belum ditambah dengan tahap kedua, lantaran belum mendapatkan informasi dari pemerintahan pusat. Tatang berharap jumlah sisanya dari kuota yang tersedia bisa terpenuhi dalam tahap kedua dan ketiga.

[irp]

“Tahap satu itu sudah beres. Sekarang tinggal validasi dan pemberkasan, serta peng-SK-an, mudah-mudahan kuota sekitar 3.089 orang itu bisa maksimal terserap dari tiga tahap ini, karena sayang juga kan. Saya juga berharap Juli tahun ini bisa rampung semua sampai peng-SK-an itu,” ungkap Tatang sebelum mengikuti Sidang Paripurna di Gedung DPRD Subang, Senin (17/1)

Baca Juga:Situs Simbg di Hack Kelelawar Cyber Team: Keadilan Sudah Tidak Dipedulikan Lekas Sembuh NegerikuKondisi Jalan di Subang Banyak yang Rusak, Narca: Jangan Ganggu Anggaran Infrastruktur

Menurutnya, dari kuota yang disediakan pemerintahan pusat masih belum memenuhi keperluan guru di Kabupaten Subang.

[irp]

“Kalau bicara ideal belum memenuhi. Tetapi kalau dilihat dari kuota yang disediakan yakni 3089 lowongan kita patut bersyukur, karena di Jawa Barat paling banyak kita,” katanya.

Dia menyebut, jumlah tersebut cukup untuk disyukuri dalam rangka memenuhi SDM guru yang masih kekurangan di Kabupaten Subang, meski jumlahnya belum cukup ideal.

[irp]

Apalagi, kata Tatang, perhitungan jumlah kekurangan guru itu hanya sampai waktu batas pengajuan, yakni tahun 2019 lalu belum sampai pada tahun ini. Dia meyakini jika dikalkulasikan pasti akan bertambah jumlahnya.

“Kekurangan kita waktu itu 5.200 guru, acc hanya 3.089, ada minus berapa ribu. Apalagi tahun ini kan pasti bertambah lagi, karena setiap tahun itu pasti selalu ada saja yang pensiun,” tambahnya. (idr/ysp)

0 Komentar