SUBANG-Beberapa pekan di awal tahun ini, cuaca ekstrem terjadi di Subang. Akibatnya pohon tumbang, longsor, sampai puluhan rumah yang hancur akibat puting beliung terjadi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Subang, Udin Jajudin menyebut, tidak menutup kemungkinan peristiwa bencana susulan akan terjadi seiring dengan cuaca ekstrem saat ini.
Dia menghimbau masyarakat Subang agar meningkatkan kehati-hatian dan kewaspadaan, terutama bagi masyarakat yang berada di titik-titik rawan bencana.
Baca Juga:Geng Motor Buat Warga Subang Khawatir Pulang Malam, Ini Tindakan Tegas yang Akan Dilakukan Polres SubangFraksi PAN DPRD Subang Dorong Pemda Kelola Sampah Mulai Tingkat Desa
“Akhir-akhir ini, intensitas hujan cukup tinggi, kadang hujan turun sejak pagi, siang, sore, bahkan malam hari. Kadang-kadang hujan turun dengan sangat derasnya, diserta angin kencang. Maka dari itu masyarakat dihimbau untuk berhati-hati dan waspada, serta dilarang membuang sampah ke kali, melakukan penebangan pohon, dan kegiatan lainnya yang dapat membahayakan atau menimbulkan bencana alam,” ujar Udin, Minggu (16/1).
Udin menyebutkan, masyarakat agar segera melapor saat terjadi bencana. Laporan bisa ke ketua RT/RW untuk diteruskan ke Kepala Desa/Lurah, Camat hingga ke tingkat Kabupaten. Sehingga nanti bisa ditindaklanjuti BPBD.
“Kami standby selama 24 jam, siap menerima laporan dan melayani, jika terjadi bencana di tengah-tengah masyarakat,” imbuh Udin.
Dia berharap, agar tidak terjadi lagi bencana alam apapun, apalagi sampai ada korban jiwa. Dia juga berharap masyarakat Subang diberikan keselamatan.
“Mudah-mudahan saja di Subang, tidak terjadi bencana apapun. Kami berdoa semoga Tuhan Yang Maha Kuasa selalu melindungi, dan senantiasa memberikan keselamatan dari mara bahaya bencana alam,” tandasnya.(idr/ysp)