Waspada Kasus Covid-19 Kembali Naik, Warga Diminta segera Vaksinasi Booster

MENINJAU: Plt Bupati Hengki Kurniawan saat meninjau langsung proses vaksinasi tahap ke 3 perdana yang digelar Pemerintah Kabupaten Bandung Barat. EKO SETIONO/PASUNDAN EKSPRES
MENINJAU: Plt Bupati Hengki Kurniawan saat meninjau langsung proses vaksinasi tahap ke 3 perdana yang digelar Pemerintah Kabupaten Bandung Barat. EKO SETIONO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

BANDUNG BARAT-Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengki Kurniawan memantau pelaksanaan vaksinasi ketiga atau booster yang dilakukan kepada sebanyak 1.500 warga Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang digelar di IKEA Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Selasa (25/1).

“Booster ini sebenarnya sudah berlangsung di 16 Puskesmas yang tersebar se-KBB. Tapi untuk di sini baru sekarang dilakukan, rencananya selama dua hari,” kata Hengki kepada wartawan.

Dirinya berpesan kepada warga KBB yang sudah bisa booster sebaiknya segera datang ke sentra pelayanan vaksinasi. Hal itu sebagai upaya antisipasi pencegahan dari Covid-19, mengingat saat ini kasus di KBB kembali naik menjadi 20 warga dari asalnya nol kasus.

Baca Juga:Bikin Kaget, Celine Evangelista Ternyata Sudah Hilang Perawan Saat Usia Segini..Nora Alexandra Unjuk Bagian Tersembunyi, Netizen: Mulus Banget

Ia pun meminta masyarakat untuk tidak kendor dan panik menghadapi kondisi saat ini yang penuh ketidakpastian di tengah ancaman Covid-19 yang masih ada. Yang terpenting adalah bagaimana prokes tetap dijalankan secara disiplin ketika beraktivitas di luar rumah.

“Disiplin prokes itu salah satu upaya terhindar dari serangan Covid-19, termasuk juga vaksinasi. Untuk booster ini juga, kami pastikan stok vaksin aman,” ucapnya.

Kepala Dinas Kesehatan, KBB, Eisenhower Sitanggang menambahkan, selain memberikan layanan pemberian booster pihaknya juga tetap memberikan layanan vaksin pertama dan kedua. Sebab tidak menutup kemungkinan masih ada yang belum karena sebelumnya terkendala faktor kesehatan.

Adapun pada proses vaksinasi kali ini diberikan kemudahan bagi masyarakat yang misalnya belum memiliki KTP. Pasalnya, syarat administrasi kependudukan bisa dilakukan menyusul.

“Sebab yang terpenting di vaksin dulu untuk perlindungan. Sekarang registrasinya online, kalau ada yang belum, administrasi kependudukan bisa menyusul setelah divaksin,” ucapnya. (eko/sep)

 

0 Komentar