Jabar Terpilih Jadi Ikon Inacraft 2022

Ketua Dekranasda Jawa Barat Atalia Praratya Kamil menerangkan kesiapan Jabar dalam event Inacraft 2022 saat acara Japri di Gedung Sate, Senin (21/3/2022). Inacraft 2022 akan diselenggarakan di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) 23-27 Maret 2022.
Ketua Dekranasda Jawa Barat Atalia Praratya Kamil menerangkan kesiapan Jabar dalam event Inacraft 2022 saat acara Japri di Gedung Sate, Senin (21/3/2022). Inacraft 2022 akan diselenggarakan di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC) 23-27 Maret 2022.
0 Komentar

“Kita harap terus mendongkrak promosi produk Jabar ke pasar internasional juga bisa mengajak mereka yang masih memasarkan secara lokal,” ujar Atalia.

Menurutnya, Inacraft 2022 merupakan momen penting untuk mengangkat produk Jabar dan 33 provinsi lainnya ke pasar internasional. Selain berdampak pada kesejahteraan pelaku UMKM, Inacraft 2022 juga menjadi tonggak kebangkitan ekonomi Indonesia secara keseluruhan pasca pandemi Covid-19.

“Pameran ini penting, jarang ada, apalagi levelnya internasional, ini momentum yang baik. Saya harap tidak hanya untuk Jabar saja tapi untuk kebangkitan ekonomi seluruh Indonesia karena kita sebagai ikon juga harus mengangkat 33 provinsi lainnya,” tutur Atalia.

Baca Juga:Ridwan Kamil Promosi Desa Digital ke PDABPDSI NTBRidwan Kamil Temui Warga Sunda di NTB

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar Iendra Sofyan menyebut target transaksi ekonomi pada Inacraft 2022 diharapkan mendekati nilai transaksi pada Inacraft 2019 yang diselenggarakan sebelum pandemi COVID-19. Iendra mengatakan, total transaksi ekonomi pada Inacraft 2019 mencapai Rp145 miliar dengan kontrak dagang sebesar 12,98 juta US dollar.

“Tentunya dengan kondisi sekarang meskipun hybrid semoga target transaksi itu bisa sama dengan tahun 2019 atau paling tidak mendekati,” ujarnya.

Diharapkan Inacraft 2022 dihadiri 50 persen dari total kunjungan Inacraft 2019 yaitu 173 ribu orang. Hal ini mengingat Jakarta kini sedang menerapkan PPKM level dua di mana pengunjung yang datang harus menunjukkan bukti minimal vaksinasi lengkap (dua dosis).

“Kalau belajar dari tahun 2019 sebelum pandemi ada 173 ribu pengunjung, harapannya tahun ini tidak terlalu jauh meskipun panitia menargetkan paling tidak 50 persennya karena PPKM level 2 di Jakarta,” tuturnya. (rls/Jni)

0 Komentar