Dengan cara seperti itu, siswa-siswi SMK nantinya tidak hanya mengandalkan bekerja di industri. Tapi juga di rumah. Bahkan bisa menciptakan lapangan pekerjaan.
Sementara itu, bukan hanya program SPW saja yang menjadi program andalan Disdik Jabar dalam mengurangi angka pengangguran SMK. Kini dihadirkan program BLUD SMK. Saat ini, baru 35 SMK negeri yang menerapkan BLUD. Diprediksi, jumlahnya akan terus meningkat.
“Dua program itu yang sedang kita galakan untuk mengurangi tingkat pengangguran. Itu yang paling penting,” pungkasnya. (and/vry)