Berikutnya dicampurkan lagi dengan perbandingan komposisi 50:50 sehingga dapat menghasilkan briket dengan kandungan 3.600 kilokalori.
“Kami baru coba mengenalkan produk ini ke masyarakat, kalau bisa diterima maka ke depan produksinya akan ditingkatkan. Selain briket, pelet, ke depan sampah yang diolah bisa jadi pakan ternak dan pupuk,” pungkasnya.(eko/vry)