CIMAHI- Holi Pharma perusahaan parmasi di Cimahi pada kuartal pertama tahun 2022 meningkat sebesar 145% dibandingkan dengan kuartal pertama pada tahun 2021.
Perusahaan yang telah bekerja sama dengan lebih dari 25 distributor di Indonesia ini, terus memperkuat hubungan, meningkatkan aktivitas pemasaran serta mempercepat ekspansi dan memperluas area cakupan distribusi produk.
Yenfrino Gunadi selaku Direktur Pyridam Farma (PYFA) Group mengungkapkan, Holi Pharma juga akan meningkatkan kualitas dan kuantitas dari tim Sales Marketing agar mempermudah komunikasi dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada para distributor.
Baca Juga:Sesepuh Ponpes Cipasung Doakan Airlangga Jadi PresidenAirlangga Beri Kemudahan Santri Ponpes Suryalaya Jadi Entrepreneur
“Penjualan Holi Pharma pada kuartal pertama tahun 2022 meningkat sebesar 145% dibandingkan dengan kuartal pertama pada tahun sebelumnya. Besar harapan kami melalui penandatanganan kerja sama dengan distributor-distributor di Indonesia, penjualan Holi Pharma dapat bertumbuh double digit pada tahun mendatang. PYFA group akan terus mendukung langkah strategis Holi Pharma untuk mempercepat distribusi produk Holi Pharma di Indonesia,” ungkapnya.
Menurutnya, Holi Pharma akan selalu melakukan inovasi demi mewujudkan visi, misi, dan pelayanan yang terbaik dalam upaya menjaga kesehatan seluruh masyarakat Indonesia. Tahun ini Holi Pharma juga akan meluncurkan produk baru seperti HOLI C-1000, HOLI D3-400, HOLI Vitamim E 100, dan HOLI D3-400 sirup.
Perusahaan yang telah berdiri sejak tahun 1968 ini, Pada akhir tahun 2021, PT Holi Pharma diakuisisi oleh PT Pyridam Farma Tbk. PT Holi Pharma memproduksi berbagai macam obat-obatan dari berbagai area terapeutik dalam bentuk sirup, tablet/kaplet, kapsul, semi solid, dan cairan obat luar.
“Perusahaan ini memiliki lebih dari 150 SKU produk dengan kombinasi generik dan branded yang mencakup produk obat, antibiotik, vitamin, dan suplemen,” ucapnya. (eko/idr)