KARAWANG-Usai libur lebaran 2022, jumlah pencari kerja di Kabupaten Karawang semakin tinggi. Hal itu berbanding terbalik dengan keberadaan lowongan kerja yang tersedia.
Berdasarkan data jumlah pencaker melalui website info loker Karawang, saat ini mencapai 98.725 orang.
Kepala Bidang Penempatan Kerja Disnakertrans Karawang, Endang Syafrudin menyebut, ketimpangan antara pencaker dan jumlah lowongan yang tersedia setiap tahunnya selalu bertambah.
Baca Juga:Selebgram Jessica Amalia Putuskan BerhijabBerlubang Seperti Kolam Pancing, Jalan Arah Pondok Bali Rusak Parah
“Perbandingan antara penyedia loker dengan pencaker, pasti lebih banyak pencaker. Penyebabnya, setiap tahun pencaker itu pasti bertambah dan lowongan kerja dari perusahaan itu tergantung dari kebutuhan perusahaan,” ujarnya.
Di samping itu, tingginya angka pencaker juga terjadi setelah adanya lulusan sekolah. Hal itu dibuktikan dari meledaknya pendaftar kartu kuning.
“Lonjakan pencari kerja terjadi di setiap tahun, tepatnya setelah adanya lulusan sekolah,” terangnya.
Senada, Kepala Seksi Informasi Pasar Kerja, Disnakertrans Karawang, Aan S menambahkan, dari 190 perusahaan yang bekerjasama membuka lowongan melalui Disnakertrans, saat ini baru 5 perusahaan yang membuka lowongan. “Tiga di antaranya untuk program pemagangan,” ungkapnya.
Untuk diketahui, jumlah perusahaan yang beroperasi di kabupaten Karawang sebanyak 1.762 pabrik.
Rinciannya, perusahaan swasta sebanyak 787, Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebanyak 269, Penanaman Modal Asing (PMA) sebanyak 638, dan Joint venture tercatat sebanyak 58 pabrik. (use/vry)