BANDUNG BARAT-Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyatakan pengunduran diri bagi 13 cabor tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Jabar pada 27 Juli 2022.
Pengunduran diri KBB sebagai tuan rumah tersebut melalui surat yang dikirim Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan yang ditujukan kepada Gubernur Jabar dengan Cq. Dinas Pemuda dan Olahraga (Diapora) Jabar, dengan tembusan DPRD KBB, Ketua Umum KONI Jabar, dan Ketua Umum KONI KBB.
“KONI Jabar dan Panitia Pusat Porprov untuk sementara mengambil alih dulu ke-13 cabor tersebut,” terang Ketua Harian KONI Jabar sekaligus sebagai Ketua PP Porprov XIV Jabar M Budhiana, saat ditemui di Sekretariat KONI Jabar Jln Padjajaran-Bandung, Kamis (28/7).
Baca Juga:Huawei Matebox X Pro Harga dan Spesifikasi, Laptop Premium Kelas Atas!Panen Raya di Kabupaten Purwakarta Diprediksi Hasilkan 80.547 Ton Padi
Menindaklanjuti surat dari Plt Bupati Bandung Barat tersebut, pihaknya langsung mengadakan rapat pimpinan. Kemudian berkomunikasi dengan beberapa KONI kota/kabupaten untuk ditawarkan menjadi tuan rumah.
Namun, tawaran tersebut belum diiyakan oleh KONIDA dengan alasan hendak dibicarakan terlebih dulu dengan kepala daerahnya. Ada juga diantaranya yang langsung menolak tawaran tersebut.
Hal itupun akan ia sampaikan kepada Ketua Umum KONI Jabar, Achmad Saepudin yang tengah berada di Korea Selatan. Menurutnya, Achmad Saepudi sedang melakukan penjajakan perpanjangan MoU kerja sama dengan provinsi Gyeongsangbuk-do Korea Selatan.
“Malam ini, saya akan melaporkan mengenai mundurnya KBB menjadi tuan rumah 13 cabor Porprov. Kami juga direncanakan pada Senin (1/8/2022) akan melakukan pertemuan dengan Kadispora Jabar mengenai masalah ini,” jelasnya.
Mundurnya KBB, jadi tuan rumah bagi 13 cabor dengan alasan defisit anggaran. Pemda KBB tidak memungkinkan untuk melakukan penambahan anggaran pada perubahan APBD KBB T.A 2022.
Surat resmi bernomor 426.4/1540/2022 ditandatangani Plt Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan. Tembusan ditujukan kepada DPRD KBB, Ketua Umum KONI Jabar, dan Ketua Umum KONI KBB.
Sedianya 13 cabang olahraga bakal digelar di sana. Pihak Pemerintah Kabupaten Bandung Barat hanya menyanggupi tiga cabor untu digelar, yakni Gulat, Berkuda Equstrian dan Woodball.