“Pihak Rektorat menjanjikan kami di FT, fasilitas terpenuhi di bulan Juni 2022. Tapi sekarang di Agustus belum terpenuhi. Alat-alat praktikum belum terbeli, laboratorium belum jadi, ruang pembelajaran mahasiswa masih bingung mau belajar di mana. FT tidak punya gedung kuliah. Kami bingung kuliah di mana,” katanya.
Para demonstran sempat ditemui oleh jajaran Dekan, Wakil Dekan, dan Kaprodi FT Unsika. Namun mahasiswa tetap bertahan sampai Rektor Unsika datang menemui mereka dan mengabulkan tuntutan.(aef/vry)