Dampak Wabah PMK, Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara Naikan Harga Susu

Dampak Wabah PMK, Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara Naikan Harga Susu
0 Komentar

BANDUNG BARAT-Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) menaikan harga beli susu dari peternak. Hal itu setelah hewan ternak diserang oleh penyakit mulut dan kuku (PMK).

Ketua KPSBU Lembang Dedi Setiadi mengatakan, meskipun kenaikanya hanya Rp400 rupiah per liter, namun dalam satu hari pihaknya ada kenaikan pembayaran sebesar Rp40 juta. “Perhari peternak produksi 100 ton, jadi jika ada kenaikan Rp400 per hari, kita akan menaikan pembayaran totalnya Rp 40 juta dan dalam kurun waktu sebulan kita akan menaikan pembayaran Rp 1.2 Milyar. Nah nanti otomatis harga jual kita akan naik juga,” ucap Dedi saat dihubungi Pasundan Ekspres, Rabu (31/8).

Dia mengungkapkan, selain itu penjualan pada unit usaha penjualan ritel atau eceran ada kenaikan harga. “Dalam penjualan eceran kita ada penyesuaian harga. Ada kenaikan sebesar Rp.2000, “katanya.

Baca Juga:Astro Higlands Ciater Destinasi Wisata Favorite KeluargaDokter Maxi Calon Kuat Ketua IDI

Dedi menambahkan, pasca PMK produksi susu di peternak menurun hingga 30 persen. Sehingga suplay susu untuk kebutuhan nasional pun sedang berkurang. “Kita naikan harga eceran menjadi Rp10.000 tadinya Rp8.000, dan harga susu kepabrik pun tengah digodok untuk kenaikan harga,” pungkasnya.(eko/sep)

 

0 Komentar