Saatnya Eksekutif dan Legislatif Duduk bersama Diskusikan Defisit dan Anggaran Perubahan

Saatnya Eksekutif dan Legislatif Duduk bersama Diskusikan Defisit dan Anggaran Perubahan
0 Komentar

Maka dari situlah percikan persoalan mulai menyala, jika saja Legislatif dan Eksekutif mau duduk bersama membangun koalisi. Sinergitas yang harmonis, maka percikan persoalannya bisa diredam. Sedangkan konsekuensi dari Anggaran Perubahan itu, kata Ahmad lagi, sering dikonotasikan Anggaran Biaya Tambahan (ABT).

“Seharusnya itu kan bisa dijelaskan, bahwa ini bukan ABT. Tetapi dalam perjalanan tentang silpa itu tidak tercapai. Pendapatan juga tidak tercapai, terus apa selanjutnya? Ya duduk bareng antara eksekutif dan legislatif,” tegasnya.

“Dengan cara duduk bersama itu, maka akan menghilangkan kecurigaan atau soudzonisme tentang kegitaan penting dan mendesak, yang dikategorikan menjadi sepaham. Karena bisa diinformasikan, didiskusikan,” tandasnya.(idr/vry)

Laman:

1 2
0 Komentar