Hindari Politik Identitas Jelang Pemilu, Berkoar Gelar Dialog Kebangsaan

Hindari Politik Identitas Jelang Pemilu, Berkoar Gelar Dialog Kebangsaan
0 Komentar

SUBANG-Jelang momen politik 2024, Bersama Koalisi Organisasi (Berkoar) gelar Dialog Kebangsaan bertema Agama dan Budaya, Pencerahan Pancasila pada Jumat 21 Oktober 2022.

Bertempat di Aula Pemda Subang, Dialog Kebangsaan ini menghadirkan para pemateri dengan berbagai latar organisasi kemasyarakatan yang berbeda.

Mereka yang jadi pemateri tokoh masyarakat Lukmantias Amin, politisi muda Nurul Mu’min. Termasuk Kapolres Subang AKBP Sumarni.

Baca Juga:Kasus Dugaan Penyelewengan Dana BKK-Bandes di Subang Segera Disidangkan, Penyidik Serahkan Tersangka ke JPU Tingkatkan Prestasi Anggota, Mabes TNI AU Puspotdirga Jakarta Gelar Lomba Kejuaraan Paralayang di Bukit Santiong Subang

Disamping ada juga tokoh Subang seperti Asep Rochman Dimyati (ARD), kemudian tokoh masyarakat KH M Lutfi Al Maghriby, dan dari kalangan advokat yaitu Nanang Koyim dan Regi J Julian.

Panitia kegiatan yang juga Koordinator Presidium (Korpres) KAHMI Ade Syahid mengatakan, selain silaturahmi dialog kebangsaan ini juga dalam rangka mengantisipasi kembali mengentalnya politik identitas.

“Secara lebih luasnya kita meminimalisir pencerahan, melek politik supaya jangan sampai agama dan budaya di momen-momen jelang tahun politik itu dibentur-benturkan,” kata Ade Syahid.

Bahkan menurut Ade, efek dari pilpres 2019 gugat cerai suami istri karena berbeda pilihan politik di Kabupaten Subang terjadi 365 kasus perceraian.

“Awal berantemnya suami istri karena berbeda pilihan politik,” kata Ade Syahid

Menurut Ade, hal tersebut membahayakan kehidupan berumah tangga, karena dari sana akan berefek pada sebuah kehidupan bermasyarakat dan berkabupaten, lebih luasnya pada umat dan bangsa.(yay/ysp)

0 Komentar