Digitalisasi Pendidikan Sudah Diterapkan di Subang, Wujudkan Smart City Melalui Smart School

Digitalisasi Pendidikan Sudah Diterapkan di Subang, Wujudkan Smart City Melalui Smart School
Kepala Disdikbud Subang, Tatang Komara SPd MSi dan Sekretaris Disdikbud Subang, Dr Aep Saepudin MPd bersama perwakilan kepala sekolah penerima bantuan.
0 Komentar

SUBANG-Sudah tiga tahun terakhir ini pendidikan di Subang sudah mulai fokus pada digitalisasi. Pembelajaran di kelas sudah memanfaatkan digital seiring dengan perkembangan zaman.

Program digitalisasi yang dicanangkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Subang ini dalam rangka mendukung program Smart City yang digaungkan Bupati Ruhimat.

Untuk mendukung program Smart City tersebut, Disdikbud Subang mencanangkan Smart School. Program Smart School ini berjalan dengan dukungan sarana prasarana kegiatan pembelajaran yang mendukung konsep digitalisasi.

Baca Juga:Cukup Menabung di bank bjb, Nantikan Hadiah Langsung Ratusan JutaBanjir Rendam Empat Desa di Kecamatan Ciasem Subang Sejak Pagi, Tidak Ada Warga yang Mengungsi 

Upaya yang dilakukan agar sekolah di Subang bisa memiliki sarana dan prasarana digitalisasi, salah satunya yakni dengan mengakses bantuan keuangan dari Pemprov Jabar. Disdikbud Subang mengusulkan ke Pemprov agar mendapatkan bantuang keuangan.

Selama tiga tahun sejak 2020 hingga 2022 ini, Pemda Subang dalam hal ini Disdikbud telah menerima bantuan keuangan Provinsi Jawa Barat yang nilainya miliaran rupiah.

Tahun 2020 menerima bantuan sebesar Rp27 miliar, tahun 2021 sebesar Rp34,7 miliar dan tahun 2022 sebesar Rp17,5 miliar.

Bantuan itu digunakan untuk pengadaan sarana prasarana pembelajaran digital antara lain tablet, mebel, komputer, videowhall, smart board, white board interaktif dan berbagai perangkat digital pembelajaran lainnya.

Kepala Disdikbud Subang, Tatang Komara SPd menyampaikan selamat kepada sekolah yang telah menerima bantuan untuk program digitalisasi.

Tatang menyampaikan, tahun ini pengadaan sarana KBM belajar IPA IPS dan Matamatika Digital Smartfren School untuk 29 SD dan pengadaan sarana kelas pintar digital Study center untuk 38 SD.

Kemudian, pengadaan sarana KBM belajar IPA IPS dan Matamatika Digital Smart School untuk 12 SMP  dan pengadaan sarana kelas pintar digital Study center jenjang SMP untuk 15 SMP.

Baca Juga:Sejumlah Rumah dan Sawah di Desa Dukuh Pantura Subang Terendam Banjir, BPBD Imbau Masyarakat Waspada Drainase di Perkotaan Sudah Diperbaiki  Tapi Masih Banjir, Dinas PUPR Subang Sebut Masih Dalam Tahap Pemeliharaan 

Tatang mengatakan, bantuan yang diperoleh Pemda Subang ini sebagai bentuk kepercayaan Pemprov Jabar sehingga harus dimanfaatkan dengan baik oleh sekolah penerima.

Ke depan, Tatang menyebut, akan berupaya agar semua sekolah di Subang mendapatkan bantuan sarana dan prasarana.

Sementara itu, sarana dan prasarana digitalisasi tahun 2022 akan didistribusikan ke sekolah penerima manfaat pada 19 hingga 23 Desember 2022.

0 Komentar