hadits riwayat Imam Muslim yang menunjukkan anjuran puasa sunnah hari Senin.
قَالَ وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ الِاثْنَيْنِ قَالَ ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ وَيَوْمٌ بُعِثْتُ أَوْ أُنْزِلَ عَلَيَّ فِيهِ
Artinya, “Dari Qatadah Al-Anshari RA, Rasulullah ketika ditanya tentang puasa hari Senin mengatakan, ‘Itu (hari Senin) adalah hari kelahiranku, hari kerasulanku atau hari penurunan wahyu kepadaku.’” (HR Muslim).
Puasa Kamis
نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الخَمِيْسِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma yaumil khamīs lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, (Baca Niat dalam Hati): “Aku/sahajaku/sengajaku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah SWT”.”
Baca Juga:Jadwal Film Bioskop Bandung Hari Ini, Avatar 2 The Way of Water Rilis Perdana, Cek Harga Tiket di SiniJadwal Film Avatar 2 The Way of Water Lengkap Harga Tiket Bioskop Bandung Hari Ini, Cek di Sini!
Ulama dari mazhab Syafi’i menempatkan puasa sunnah Kamis di urutan kedua setelah puasa sunnah Senin dari 15 jenis puasa sunnah yang dianjurkan.
Kitab Tuhfatut Thullab atau Syarah Tahrir, yang mengutip hadits riwayat At-Tirmidzi dan lainnya:
والمؤكد منه خمسة عشر صوم الاثنين والخميس لأنَّه صلى الله عليه وسلم كَانَ يَتَحَرَّى صومَهما. وقال تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ رواه الترمذي وغيره
Artinya, “Puasa yang dianjurkan berjumlah lima belas. Pertama puasa sunah Senin dan Kamis karena Rasulullah SAW memilih untuk berpuasa pada hari Senin dan Kamis. Rasulullah bersabda, ‘Berbagai amal manusia ditampakkan di hadapan (Allah) pada hari Senin dan Kamis. Aku senang bila amalku dihadapkan pada saat aku berpuasa.’ HR At-Tirmidzi dan lainnya.” (Abu Zakaria Al-Anshari, Tuhfatut Thullab bi Syarhi Tahrir Tanqihil Lubab, [Beirut, Darul Fikr: 2006 M/1426-1427 H], juz I, halaman 410).
Ramadhan 2023 Berapa Hari Lagi? Cek Jadwal Lengkap Kalender 2023 di Sini!
Mendahulukan Puasa Qadha
Berikut Niat Puasa Qadha
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Dalam hati: “Aku/Sahajaku/Sengajaku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari (Wajib) karena Allah SWT.”
*Jika ketinggalan puasa ramadhan, tentu berbeda-beda ya qadha, ada yang qadha denga fidyah, tanpa fiyah, dan lainnya, hal ini juga perlu diperhatikan
Tabel Puasa Qadha
Tabel Qadha Puasa, Source: Google Image, Majelis Al-Bahjah
Baca Juga:FREE Baca Manhwa Indo LOOKISM Full Chapter Terbaru Paling UPDATE Desember 2022, Klik di SiniNonton Teaser Film BAYI AJAIB 2023 Remake Bayi Ajaib 1982, Jangan Pernah Nonton Sendirian!
Jika kita mempunyai Qadha puasa di tahun sebelumnya, maka kita wajib meng-qadha puasa wajib yang ketinggalan, walaupun berada di bulan syawal, tetapi in sha Allah tetap mendapatkan faedah dan manfaat puasa
Menurut yang penulis ketahui tentang puasa sunah, jika seseorang masih mempunyai “qadha” puasa wajib (puasa ramadhan) di tahun sebelumnya yang belum dikerjakan, maka alangkah baiknya jika dia mendahulukan qadha” puasa wajib.