Oleh :
Setiamulat, S.Pd.(Guru Geografi SMA Negeri 2 Wonogiri)
Kegiatan pembelajaran pada kurikulum merdeka menghendaki  tenaga pendidik  mampu memahami tentang kurikulum baru berbasis kemandirian pada siswa.  Kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal supaya peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami materi dan dalam hal ini mempunyai tujuan untuk menguatkan kompetensi. Proses pembelajaran dalam kurikulum ini guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat pembelajaran sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik agar hasilnya dapat maksimal. Kurikulum ini terdapat projek untuk menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila, kemudian dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh Pemerintah. Projek ini tidak bertujuan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran kita sebagai pendidik.
Salah satu Inovasi yang saya gunakan dalam mata pelajaran geografi pada awal pembelajaran saya berikan game pembuka semangat dan pada akhir pemelajaran saya tutup dengan quiz yang saya pelajari dalam wordwall. Karena dalam kurikulum merdeka pendidik dituntut untuk berkreasi memanfaatkan segala media pembelajaran yang ada supaya  para peserta didik tidak cepat jenuh menerima pembelajaran, terlebih di era pandemi seperti ini, pendidik harus kreatif dalam menyuguhkan pembelajarannya. Salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat media pembelajaran yang interaktif adalah Wordwall.
Apa itu Wordwall? yaitu merupakan aplikasi berbasis website yang digunakan untuk membuat media pembelajaran seperti kuis, menjodohkan, memasangkan pasangan, anagram, acak kata, pencarian kata, mengelompokkan, dan lain sebagainya. Menariknya lagi, selain pengguna dapat menyediakan akses media yang telah dibuatnya melalui daring, juga dapat diunduh dan dicetak pada kertas. Aplikasi ini menyediakan 18 template yang dapat diakses secara gratis serta pengguna dapat berganti template aktivitas satu ke aktivitas lainnya dengan mudah. Guru juga dapat menjadikan konten buatannya sebagai tugas yang menarik bagi siswa. Selain itu wordwall juga dapat digunakan untuk membuat game sebagai media pembelajaran ataupun icebreaking.
Baca Juga:Pentingnya Peta dalam KehidupanPembumian Seni Bela Diri Pencak Silat
Game dimainkan terutama untuk hiburan, kesenangan, tetapi dapat juga berfungsi sebagai sarana latihan, pendidikan, dan simulasi. Game dapat mengasah kecerdasan dan keterampilan otak dalam mengatasi konflik atau permasalahan buatan yang ada dalam permainan. Namun, game juga dapat merugikan karena apabila terlalu sering bermain game maka pemain akan lupa waktu melakukan pekerjaan lainnya, sehingga membuat pekerjaan lain menjadi tertunda. Oleh karena itu, perlunya membuat game edukasi yang mengarahkan peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Menurut Prensky (2012: 90), game edukasi adalah game yang didesain untuk belajar, tetapi tetap bisa menawarkan bermain dan bersenang-senang. Game edukasi adalah gabungan dari konten edukasi, prinsip pembelajaran, dan game komputer.