KABUPATEN BANDUNG – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mendampingi Presiden Joko Widodo meresmikan sejumlah infrastruktur di Kabupaten Bandung dan Kota Bandung.
Seremoni peresmian infrastruktur berlangsung di Kolam Retensi Andir, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Minggu (5/3/2023). Adapun infrastruktur yang diresmikan yakni Kolam Retensi Andir, Kolam Retensi Cieunteung, _Floodway_ Cisangkuy, dan _Flyover_ Kopo.
“Sore hari ini kita akan meresmikan yang namanya kolam retensi untuk mengendalikan banjir,” ucap Presiden.
Baca Juga:Free Link Nonton Anime Blue Lock Episode 21 Subtitle Indonesia, Klik Disini Untuk Menonton Episode 21 Secara Gratis!Free Link Nonton Saikyou Onmyouji no Isekai Tenseiki Episode 9 Sub Indo, Klik Disini Untuk Menonton Episode 9 Secara Gratis!
“Semuanya tahu kalau hujan sudah deras, dulu-dulu, di Bandung dan sekitarnya pasti terjadi banjir,” tambahnya.
Dalam peresmian tersebut, Presiden melaporkan biaya pembangunan infrastruktur tersebut, yakni _Floodway_
Cisangkuy sebesar Rp632 miliar, Kolam Retensi Cieunteung Rp204 miliar, Kolam Retensi Andir Rp142 miliar, dan _Flyover_ Kopo sebesar Rp288 miliar.
“Totalnya yang telah dibangun Pemerintah Pusat di Kota dan Kabupaten Bandung Rp1,26 triliun,” ucapnya.
Selain meresmikan sejumlah infrastruktur, Presiden juga mengunjungi Pasar Baleendah, Kabupaten Bandung. Dalam kunjungan tersebut, Presiden mengecek stok dan harga bahan pokok.
Menurut Presiden, stok bahan pokok aman. Namun, ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga. Salah satunya, cabai rawit, cabai merah, dan cabai hijau.
“Memang sulit diselesaikan tapi memang kadang petani harus juga dapat untung, tapi nanti kan bulan berikut sudah turun lagi,” ucapnya.