Mengetahaui Kelebihan dan Kekurangan Tanaman Transgenik Awal mula Tanaman transgenik
Seleksi genetik untuk pemuliaan tanaman telah dilakukan sejak tahun 8000 SM ketika praktik pertanian dimulai di Mesopotamia.
Secara konvensional, pemuliaan tanaman terjadi dengan memanfaatkan proses seleksi dan persilangan tanaman.Kedua proses tersebut memakan waktu yang cukup lama dan hasil yang tidak menentu karena bergantung dari mutasi alamiah secara acak.
Contoh hasil pemuliaan tanaman konvensional adalah durian montong yang memiliki perbedaan sifat dengan tetuanya, yaitu durian liar.
Baca Juga:Cara Mudah Download Video Instagram Tanpa Aplikasi Aman Tersimpan Digaleri, Klik Disini Untuk Mengetahuinya!Update Episode 9 Anime Eiyuuou Bu wo Kiwameru Tame Tenseisu, Klik Disini Untuk Menonton Episode Terbaru!
Hal ini terjadi karena manusia telah menyilangkan atau mengawinkan durian liar dengan varietas lain untuk mendapatkan durian dengan sifat unggul seperti durian montong.
Sejarah penemuan tanaman transgenik terjadi pada tahun 1977 ketika bakteri Agrobacterium tumefaciens dapat mentransfer DNA atau gen yang ke dalam tanaman.
Pada tahun 1983, tanaman transgenik pertama, yaitu bunga matahari yang tercampur gen dari buncis telah berhasil berkembang oleh manusia.
Sejak saat itu, pengembangan tanaman transgenik untuk kebutuhan komersial dan peningkatan tanaman terus manusia lakukan.
Tanaman transgenik pertama yang berhasil adalah jagung dan kedelai.
Keduanya tercipta pertama kali di Amerika Serikat pada tahun 1996. Pada tahun 2004, lebih dari 80 juta hektare tanah pertanian di dunia telah tertanami dengan tanaman transgenik dan 56% kedelai di dunia merupakan kedelai transgenik.
Apa itu Tanaman transgenik
Tanaman transgenik adalah tanaman yang telah memiliki gen asing dari spesies tanaman yang berbeda atau makhluk hidup lainnya.
Penggabungan gen asing ini bertujuan untuk mendapatkan tanaman dengan sifat-sifat yang menguntungkan.
Baca Juga:Update Episode 9 Anime Tondemo Skill de Isekai Hourou Meshi, Klik Disini Untuk Menonton Secara Gratis!Update New Chapter Baca Manhwa Bad Thinking Diary, Klik Disini Untuk Membaca Episode Terbarunya Secara Gratis!
Misalnya pembuatan tanaman yang tahan suhu tinggi, suhu rendah, kekeringan, resisten terhadap organisme pengganggu tanaman, serta kuantitas dan kualitas yang lebih tinggi dari tanaman alami.
Sebagian besar rekayasa atau modifikasi sifat tanaman terjadi untuk mengatasi kebutuhan pangan penduduk dunia yang semakin meningkat dan juga permasalahan kekurangan gizi manusia sehingga pembuatan tanaman transgenik juga menjadi bagian dari pemuliaan tanaman.
Hadirnya tanaman transgenik menimbulkan kontroversi masyarakat dunia karena sebagian masyarakat khawatir apabila tanaman tersebut akan mengganggu keseimbangan lingkungan membahayakan kesehatan manusia, dan memengaruhi perekonomian global.