dipresentasikan kepada guru, juri tamu , dan orang tua siswa” katanya. Hasil penelitian ini pun diexpokan sebagai projek P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang dihadiri oleh para orang tua siswa, pengawas pembina Kota Bandung dan pengawas ahli sekolah penggerak.
Harapannya anak-anak semakin kreatif dan kritis, banyak mendapatkan hikmah dan membuka wawasan mereka bahwa tempat belajar itu bukan hanya di sekolah.
“Hikmah besarnya adalah bahwa tempat belajar itu bukan hanya di sekolah dan sumber belajar itu bukan hanya dari guru sekolah, tetapi tempat belajar itu bisa di mana pun serta sumber belajar itu bisa diperoleh dari manapun,” ucapnya.(eko/sep)