Pasundan Ekspres – Langkah-langkah menulis pantun cukuplah mudah.
Pantun adalah karya sastra yang berbentuk puisi. Pantun ini mempunyai aturan yang mengikat dan beragam.
Sebab beragam aturan tersebut, pantun jadi mempunyai keindahan bahasa dan penulisan yang unik, yaitu berbait-bait.
Dalam perkembangannya, pantun itu ada banyak jenisnya, mulai dari pantun anak-anak, pantun anak muda, dan pantun orangtua.
Baca Juga:Kue Tart Gagal? Begini Resepnya yang Mudah dan EnakLink Nonton Film Sajadah Panjang, Cocok untuk Ngabuburit
Ketiganya mempunyai keunikan yang berbeda. Sehingga tidak bisa disamakan begitu saja, teman-teman.
Kamu tertarik untuk membuat pantun? Ternyata pantun punya aturan tersendiri dan tidak bisa dibuat begitu saja.
- Langkah-langkah Menulis Pantun
1. Memahami Karakteristik Pantun
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah memahami struktur dan aturan-aturan dalam membuat pantun.
Tujuannya, saat membuat pantun tidak banyak memunculkan kebinungan. Berikut hal-hal yang perlu kamu perhatikan antara lain:
- Satu bait terdiri dari empat baris.
- Setiap kata terdiri dari 8-12 suku kata.
- Â Bersajak atau berima a-b-a-b.
- Baris 1 dan 2 disebut dengan sampiran.
2. Menentukan TemaÂ
Langkah selanjutnya adalah memilih tema yang diinginkan. Sebagai saran ada baiknya kamu memilih tema yang menarik.
Ada beragam jenis tema yang bisa dipilih, mulai dari pantun jenak, pantun pendidikan, pantun agama dan pantun muda-mudi.
3. Menulis IsiÂ
Baca Juga:Keistimewaan Sunscreen Wardah SPF 50, Efektif Lindungi KulitPinjaman Online Terpercaya Maret 2023, Modal HP Bisa Cair Jutaan Rupiah!
Pantun itu terdiri dari sampiran dan isi. Sampiran terletak pada baris 1 dan 2, sedangkan isi terletak pada baris 3 dan 4.
Untuk melancarkan membuat pantun. Lebih baik kamu menentukan isinya terlebih dahulu.
Kemudian, baru menentukan dan mengisi bagian sampiran di baris 1 dan 2.
4. Menentukan Sampiran
Meskipun terletak pada baris 1 dan 2, kalimat sampiran paling baik diisi setelah menentukan isi pantun terlebih dahulu.
Hal ini harus kamu lakukan agar baris 1 dan 2 mempunyai kesamaan akhir bunyi atau rima dengan baris 3 dan 4 pada pantun.
Nah, itulah empat langkah yang bisa kamu gunakan untuk membuat pantun di rumah. Teman-teman jangan lupa untuk mempraktikkannya, ya.
Langkah-langkah Menulis Pantun, Simak Caranya di Sini!
Jenis-jenis Pantun
Melansir dari buku Bahasa Indonesia Jilid 1 karya Agus Trianto, jenis-jenis pantun dibagi ke dalam 4 kelompok, yaitu pantun dua baris, pantun empat baris, pantun enam baris dan pantun berkait.