SUBANG-Kabupaten Subang terkenal dengan budaya kesenian Sisingaan. Kesenian ini sering digelar di setiap acara hajatan warga ataupun untuk menyambut pejabat di acara seremonial.
Salah satu upaya untuk menjaga kelestarian kebudayaan sisingaan, Pemerintah Kecamatan Jalancagak meluncurkan program Sisingaan yang digelar setiap hari Minggu.
“Tujuannya sebagai media hiburan masyarakat juga untuk menjaga budaya kesenian Subang. Di Subang sendiri khususnya di Jalancagak banyak seniman sisingaan yang sepi orderan, maka dari itu kita memfsilitasi agar para seniman sisingaan bisa manggung kembali dan bisa membantu perekonomian mereka,” ungkap Camat Jalancagak Aris Ristian kepada Pasundan Ekspres, Minggu (6/8).
Baca Juga:Presiden PKS Targetkan 10 Kursi di Legislatif, Kunjungi Koordapil Kuatkan PerjuanganUPI Tingkatkan Kompetensi Guru SMK, Di Bidang Rekayasa Perangkat Lunak
Menurutnya, pertunjukan sisingaan ini dilaksanakan pada siang hari setiap hari minggu dan dibuka untuk umum. Dalam pelaksanaannya setiap orang berhak naik ke atas sisingaan dengan cukup membayar Rp. 50.000 per anak.
Banyak warga yang antusias dengan diadakannya program ini, salah satunya yang dirasakan warga Ciater Lia. Ia mengaku senang bisa membawa anaknya untuk naik sisingaan. “Menarik juga sih, anak-anak juga pada senang,” ujarnya.
Aris juga berharap kedepannya agar program sisingaan ini bisa lebih banyak diminati oleh masyarakat dan tentunya bisa meningkatkan perekonomian masyarakat, seniman dan pelaku UMKM.(cep/sep)