PASUNDAN EKSPRES – Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) menegaskan bahwa mereka berkeinginan kuat untuk mempertahankan Gareth Southgate sebagai pelatih tim nasional Inggris, terlepas dari hasil final Euro 2024 yang akan datang melawan Spanyol. Informasi ini diperoleh dari sumber yang dipercaya ESPN.
Gareth Southgate, yang saat ini berusia 53 tahun, menghadapi momen krusial dalam karirnya saat kontraknya akan berakhir pada bulan Desember. Ia telah menegaskan bahwa keputusan mengenai masa depannya akan dipertimbangkan setelah turnamen ini berakhir.
Perjalanan Inggris di Euro 2024 tidaklah mudah. Mereka hampir tersingkir di babak 16 besar oleh Slovakia sebelum akhirnya Jude Bellingham mencetak gol dramatis pada menit ke-95 untuk menyelamatkan harapan timnya. Tidak hanya itu, Southgate juga harus menghadapi kritik keras setelah hasil imbang melawan Slovenia di babak grup yang membuatnya dilempari gelas bir oleh sejumlah pendukung.
Baca Juga:Bintang Muda Spanyol Menyala di Euro 2024: Peran Nico Williams dan Lamine YamalSiapa Akan Menang di Berlin? Prediksi Final Euro 2024 Spanyol vs Inggris!
Namun, semua itu berubah ketika Inggris menembus jalan menuju final, menunjukkan kekuatan mental dan karakter yang kuat di bawah arahan Southgate. FA diyakini sangat menginginkan Southgate untuk tetap memimpin tim nasional hingga Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Ini akan mengharuskan Southgate untuk menandatangani kontrak baru yang akan membuatnya menjabat sebagai pelatih selama satu dekade, sejak dia menggantikan Sam Allardyce pada tahun 2016.
FA sangat mengapresiasi kinerja Southgate yang mengantarkan Inggris mencapai final besar pertama di luar negeri dan dua final berturut-turut di Euro, meskipun harus menerima kekalahan melalui adu penalti dari Italia tiga tahun lalu. Dengan mencatat pencapaian semifinal, final, perempat final, dan final dalam empat turnamen, Southgate telah mengumpulkan lebih banyak kemenangan knockout daripada semua manajer Inggris sejak 1966.
Sebagai kepala eksekutif FA, Mark Bullingham, mengatakan sebelum turnamen dimulai, “Saya sangat mengagumi Gareth. Dia telah melakukan pekerjaan luar biasa. Dia tidak hanya mengubah nasib tim kami di lapangan, tetapi juga membangun budaya yang kuat di luar lapangan dan menunjukkan performa yang mengesankan.”
Selain suksesnya di level internasional, Southgate juga dikenal memiliki ambisi untuk kembali ke manajemen klub suatu hari nanti. Sebelum memutuskan untuk mempertahankan Erik ten Hag, Manchester United juga sempat mempertimbangkan Southgate sebagai salah satu opsi mereka untuk musim depan.