SUBANG– Pasca suksesnya penayangan batch 2 film Teman Menuju Jalan Pulang (TMJP) karya Wasabi Project pada Sabtu, (14 /9), dunia perfilman Subang mulai menggeliat. Para pegiat film di Subang menunjukkan optimisme tinggi terhadap perkembangan perfilman daerah yang semakin produktif dan berkualitas.
Ketua Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Subang, Adrianto Akbar, memberikan apresiasi kepada Wasabi Project atas keberhasilan film TMJP yang kembali tayang di Bioskop NSC Subang. Ia menilai bahwa karya tersebut telah mengangkat perfilman lokal ke tingkat yang lebih tinggi.
“Satu karya film lokal dari Subang berhasil naik kelas berkat teman-teman dari Wasabi Project. Salut, karya yang luar biasa,” ungkap Adri .
Baca Juga:Peringati HUT ke-78 dan 25 Tahun UU Pers, SPS Gelar Dialog "Mewujudkan Pers Sehat, Pers Berkualitas" di BandunKang Jimat Bersama PPIR Subang, Siap Menangkan Pilkada 2024 dan Dukung Kepemimpinan Prabowo
Lebih lanjut, Adri menekankan bahwa perkembangan industri ekonomi kreatif, termasuk perfilman, tidak bisa berjalan sendiri. Perlu adanya dukungan dari berbagai pihak untuk membangun ekosistem ekonomi kreatif di Subang yang lebih kuat dan berkelanjutan.
“Kemajuan ekosistem Ekraf di Subang harus didukung banyak pihak. Saya juga ingin mengapresiasi dukungan dari Kang Niko Rinaldo, yang turut berperan besar dalam terciptanya film ini. Dengan dukungan semacam itu, perkembangan Ekraf di Subang bisa semakin pesat,” jelas Adri.
Sementara itu, Ujes Pradana, sutradara TMJP, mengungkapkan bahwa setelah penayangan di Subang, filmnya akan kembali tayang di Jatiwangi Art Factory (JAF) di Majalengka.
Lebih menarik lagi, film ini juga akan dipersiapkan untuk tayang di Korea Selatan pada acara Soul Con, dengan dukungan dari Kang Alfiyan, CEO TAPPP yang merupakan bagian dari jaringan Kang Niko Rinaldo.
“Saat ini, kami tengah menambahkan subtitle Inggris dan Korea, karena film ini juga akan ditayangkan di JAF Majalengka dan di Korea Selatan. Ini semua berkat dukungan penuh dari Kang Alfiyan,” jelas Ujes.(hdi)