Menurutnya, kunci keberhasilan dalam menjaga elektabilitas Jimat-AKU terletak pada pendekatan langsung ke masyarakat. Ia menegaskan bahwa cara ini efektif untuk menjaga hubungan dengan para pemilih, sekaligus menunjukkan komitmen mereka dalam memperjuangkan aspirasi rakyat. “Kami tidak hanya menyapa masyarakat saat kampanye besar, tapi juga dalam aktivitas sehari-hari. Ini yang membedakan kami dengan calon lain,” ujarnya.
Perbedaan Dalam Strategi Kampanye
Lebih lanjut, Gigin juga mengungkapkan pandangannya mengenai strategi kampanye Jimat-AKU yang berbeda dari pasangan lain. Baginya, salah satu faktor utama yang membuat Jimat-AKU unggul adalah pendekatan yang tidak berlebihan dalam memobilisasi massa. Sebaliknya, masyarakat justru menyambut kehadiran Jimat-AKU dengan antusias, yang menurut Gigin menjadi salah satu bukti bahwa pasangan ini memang memiliki daya tarik tersendiri di mata publik.
“Calon lain mungkin harus membawa massa untuk menunjukkan dukungan, tapi Jimat-AKU tidak seperti itu. Masyarakat menunggu kami, mereka datang dengan sendirinya, dan ini menunjukkan besarnya kepercayaan yang sudah dibangun,” katanya.
Baca Juga:Siapa Sosok Veronica Tan? di Balik Pemanggilan Calon Menteri Kabinet Prabowo SubiantoPrabowo Mulai Panggil Calon Menteri, Ini Daftar Lengkap Nama-Nama Calon Menteri Terkuat di Kabinet Prabowo!
Kesuksesan Jimat-AKU dalam menarik perhatian masyarakat juga disebut-sebut sebagai hasil dari kerja sama yang baik antara relawan dan partai pendukung. Gigin menyebut bahwa kolaborasi yang kuat ini membuat Jimat-AKU unggul dalam setiap aspek kampanye, mulai dari penyusunan strategi hingga pelaksanaan di lapangan. “Ini adalah kerja sama tim yang baik. Kami semua berjuang untuk tujuan yang sama, yaitu memenangkan hati rakyat,” tambahnya.
Optimisme Terhadap Angka Elektabilitas
Dengan hasil survei yang dirilis oleh Indikator Politik Indonesia, Gigin merasa bahwa angka 67,7% merupakan pencapaian yang sudah terprediksi. Namun, ia percaya bahwa elektabilitas Jimat-AKU bisa meningkat lebih tinggi, asalkan tim tetap konsisten dalam bekerja hingga akhir kampanye. “Saya tidak terlalu terkejut dengan angka 67,7%, bahkan menurut saya angka ini bisa lebih tinggi lagi jika kita terus bekerja keras,” tutupnya.(hdi/rul)