PASUNDAN EKSPRES – Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM), menyatakan komitmennya untuk menutup Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bermasalah setelah melalui proses audit oleh lembaga yang kompeten. Pernyataan ini disampaikan langsung melalui kanal YouTube resminya, “Kang Dedi Mulyadi Channel”.
Pernyataan KDM
Dalam video yang diunggah pada 11 Februari 2025 oleh @KDMChanel, Kang Dedi menegaskan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap kinerja BUMD di Jawa Barat. Ia menyoroti bahwa beberapa BUMD tidak memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah dan bahkan menjadi beban karena terus merugi.
“Kita harus memastikan bahwa setiap BUMD beroperasi dengan efisien dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Jika setelah diaudit ditemukan kinerja yang buruk tanpa prospek perbaikan, maka langkah penutupan menjadi opsi yang harus dipertimbangkan,” ujar KDM dalam video tersebut.
Baca Juga:Rayakan Cap Go Meh 2025 dengan Ucapan yang Menyentuh Hati!Tak Menyerah! Yolla Yuliana Siap Bersaing Lagi di Liga Voli Korea Selatan
KDM menjelaskan bahwa proses audit akan dilakukan oleh lembaga independen yang memiliki kredibilitas tinggi. Tujuannya adalah mendapatkan gambaran objektif mengenai kondisi setiap BUMD. Hasil audit ini akan menjadi dasar pengambilan keputusan terkait restrukturisasi atau penutupan BUMD yang bermasalah.
“Kita tidak ingin mengambil keputusan yang gegabah. Semua harus berdasarkan data dan analisis yang komprehensif. Oleh karena itu, audit ini menjadi langkah awal yang krusial,” tambahnya.
Diskusi dengan Kepala Biro Ekonomi
Dalam kesempatan yang sama, KDM berdialog dengan Kepala Biro Ekonomi Provinsi Jawa Barat, Bapak Andi Wijaya, untuk membahas langkah-langkah konkret dalam evaluasi BUMD.
KDM: “Pak Andi, bagaimana progres persiapan audit untuk BUMD kita?”
Andi Wijaya: “Kami telah berkoordinasi dengan beberapa lembaga audit independen, Pak. Dalam waktu dekat, kita akan memulai proses audit sesuai arahan.”
KDM: “Pastikan prosesnya transparan dan objektif. Kita harus mendapatkan gambaran yang jelas tentang kinerja masing-masing BUMD.”
Andi Wijaya: “Siap, Pak Gubernur. Kami akan memastikan semua berjalan sesuai prosedur.”
“Kita ingin memastikan bahwa setiap rupiah yang diinvestasikan memberikan manfaat bagi rakyat Jawa Barat. Ini adalah komitmen kita bersama,” tutup KDM.
Baca Juga:Harga Emas Antam Hari Ini, 12 Februari, Tembus Rp1,6 Juta per Gram, Simak Faktor PenyebabnyaMau Pinjam Modal Usaha? Cek Tabel KUR BSI 2025 & Cara Pengajuannya di Sini!
Untuk informasi lebih lanjut dan pernyataan lengkap dari Kang Dedi Mulyadi, Anda dapat mengunjungi kanal YouTube resminya: