Wisata Rumah KDM, Lembur Pakuan: Edukatif Bernuansa Budaya Sunda di Subang

Wisata Rumah KDM
Suasana sore di Lembur Pakuan (istimewa)
0 Komentar

Subang — Kini kediaman Gubernur Jawa Barat di Subang, sudah seperti tempat wisata, masyarkat nyaris setiap hari berbondong datang ke wisata rumah KDM.

Rumah pribadi milik tokoh Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, yang dikenal sebagai Rumah KDM atau Lembur Pakuan, kini menjelma menjadi destinasi wisata bernuansa kearifan lokal yang menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah.

Terletak di Desa Sukasari, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang, Lembur Pakuan menghadirkan nuansa kampung yang bersih, rapi, hijau, dan tertata apik.

Baca Juga:Reforma Agraria sebagai Warisan Sejarah, Wamen Ossy Sampaikan Pandangan Strategis untuk Masa DepanSekjen Kementerian ATR/BPN Tegaskan Core Institusi Kita adalah Pelayanan

Lingkungan yang disusun dengan sentuhan budaya Sunda ini tidak hanya menyuguhkan keindahan visual, tetapi juga menyiratkan filosofi kehidupan yang erat dengan alam dan masyarakat.

Wisata Budaya dan Lingkungan Bernuansa Lokal

Lembur Pakuan bukan sekadar tempat tinggal, melainkan ruang yang dibuka untuk umum sebagai tempat wisata edukatif.

Pengunjung dapat menyaksikan langsung bagaimana Kang Dedi menata lingkungan sekitar dengan konsep keberlanjutan dan budaya lokal.

Setiap sudutnya mencerminkan nilai-nilai kearifan tradisional yang dikombinasikan dengan estetika kontemporer.

Suasana kampung yang damai dan asri menjadi daya tarik utama.

Para wisatawan juga dapat berinteraksi dengan masyarakat sekitar, memberikan pengalaman sosial yang otentik dan mempererat hubungan antarwarga serta pengunjung.

Dampak Sosial dan Ekonomi

Popularitas Lembur Pakuan membawa dampak signifikan bagi perekonomian lokal.

Meningkatnya kunjungan wisata turut mendorong munculnya pedagang kaki lima di sekitar lokasi, yang menjadi peluang usaha baru bagi warga sekitar.

Kehadiran wisatawan juga memperkuat perputaran ekonomi lokal secara langsung.

Baca Juga:Menteri Nusron Siap Lakukan Kunjungan Kerja ke Sulawesi Utara untuk Perkuat Kolaborasi Lintas SektorKolaborasi Proyek RIMBA, Kementerian ATR/BPN Gandeng Tiga Universitas Dorong Tata Ruang Hijau dan Inklusif

Rencana Museum Budaya Sunda

Lebih dari sekadar tempat wisata, Kang Dedi juga menggagas rencana menjadikan Gedung Pakuan—rumah dinas gubernur Jawa Barat—sebagai museum budaya Sunda dan museum digital.

Gedung tersebut direncanakan akan diubah menjadi pusat edukasi yang mendokumentasikan sejarah, budaya, serta warisan intelektual masyarakat Sunda.

Kehadiran museum ini diharapkan menjadi sumber pembelajaran dan inspirasi bagi generasi muda dalam memahami jati diri dan kebudayaannya.

Lembur Pakuan tidak hanya menjadi tempat wisata yang menenangkan, tetapi juga ruang reflektif yang menyatukan unsur lingkungan, budaya, dan edukasi.

0 Komentar